ZONA PRIANGAN - Kementerian Pertahanan Ukraina pada Jumat mengumumkan bahwa Rusia berencana untuk mensimulasikan sebuah kecelakaan dahsyat di sebuah pembangkit listrik tenaga nuklir yang dikuasai oleh pasukan pro-Moskow, dengan tujuan menggagalkan serangan balik Ukraina yang telah direncanakan untuk merebut kembali wilayah yang diduduki oleh Rusia.
Pembangkit listrik Zaporizhzhia, yang terletak di daerah selatan Ukraina yang diduduki Rusia, merupakan pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa.
Wilayah ini telah beberapa kali terkena serangan artileri yang kedua belah pihak saling tuduh.
Baca Juga: Krisis Kebakaran Hutan Alberta: Dampaknya pada Produksi Energi dan Kualitas Udara
Direktorat intelijen kementerian pertahanan mengatakan pasukan Rusia akan segera mengebom pembangkit listrik tersebut dan kemudian mengumumkan adanya kebocoran radiasi.
Hal ini akan memaksa dilakukannya investigasi oleh otoritas internasional, di mana seluruh aktivitas belligeran akan dihentikan.
Pernyataan dari direktorat tersebut, yang diposting di Telegram, tidak menyediakan bukti apapun.
Baca Juga: Putin Klaim Kemenangan di Bakhmut, G7 Tegaskan Dukungan untuk Ukraina
Pernyataan tersebut menyebutkan bahwa Rusia telah mengganggu rotasi inspektur yang direncanakan dari Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) yang berbasis di pembangkit listrik tersebut.