Bendungan Hancur di Sungai Dnipro: Konflik Ukraina-Rusia Memanas, Ancaman Bencana Meningkat

- 7 Juni 2023, 01:36 WIB
Pemandangan umum bendungan Nova Kakhovka yang jebol di wilayah Kherson, Ukraina 6 Juni 2023.
Pemandangan umum bendungan Nova Kakhovka yang jebol di wilayah Kherson, Ukraina 6 Juni 2023. /REUTERS

ZONA PRIANGAN - Sebuah banjir air melanda area perang di Ukraina selatan ketika air deras meluap setelah sebuah bendungan besar di Sungai Dnipro pecah pada hari Selasa. Banjir tersebut memaksa warga desa untuk menyelamatkan diri. Ukraina menuduh Rusia melakukan peledakan pada bendungan Nova Kakhovka sebagai kejahatan perang yang disengaja.

Kremlin mengatakan bahwa Ukraina sengaja merusak bendungan tersebut untuk mengalihkan perhatian dari peluncuran serangan balik besar-besaran yang, menurut Moskow, tidak berhasil.

Beberapa pejabat yang ditunjuk oleh Rusia mengatakan bahwa bendungan itu runtuh dengan sendirinya.

Baca Juga: Inilah Strategi Jitu Ukraina untuk Menggulingkan Pendudukan Rusia!

Kedua belah pihak tidak segera menunjukkan bukti publik tentang siapa yang bertanggung jawab. Konvensi Jenewa secara tegas melarang penargetan bendungan dalam perang karena bahayanya bagi warga sipil.

Pada pertengahan pagi di kota Kherson di wilayah yang dikuasai pemerintah Ukraina di hulu dari bendungan, dermaga di anak sungai Dnipro sudah tenggelam.

Lidia Zubova, 67 tahun, yang sedang menunggu kereta untuk meninggalkan kota setelah meninggalkan desanya yang terendam banjir di Antonivka.

Baca Juga: Fakta Menarik: Cuaca Kering di Ukraina Membuat Serangan Balasan Semakin Dekat!

"Sekolah lokal dan stadion di pusat kota kami terendam banjir... Jalan sepenuhnya terendam, bus kami terjebak," kata Zubova, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x