ZONA PRIANGAN - Pohon cemara, bola kristal, sinterklas, dan replika rusa tidak bisa dipisahkan dari perayaan Natal.
Umat Kristiani semenjak awal Desember pun, mulai menghias rumah mereka dengan pernak pernik yang semarak.
Warna merah dan hijau sangat dominan hampir di setiap hiasan yang dipasang dan ada pesan yang disampaikan berbagi kasih dan kedamaian.
Baca Juga: Perayaan Natal: Konser Musik di Festival Natal Sinchon Korea Selatan Tinggal Kenangan
Namun, ada tradisi unik warga Korea Selatan saat merayakan Natal, dimana pohon cemara dan lampu-lampu hiasan tidak diutamakan dalam rumah.
Sebagai pengganti properti Natal tersebut, warga Korea Selatan menghadirkan kue spesial yang menciptakan Natal semakin terasa.
Tradisi menghadirkan kue Natal tersebutk, ditangkap oleh sejumlah pengusaha/pemilik toko makanan di Korea Selatan.
Baca Juga: Perayaan Natal: Dampak Covid-19 Aktivitas Misa Bakal Dilaksanakan Secara Virtual
Pemilik toko berlomba menciptakan kue Natal yang menarik. Kue yang dibuat pun selalu terjual.