Pengakuan Sejumlah Pasien Dr Parnia, Setelah Meninggal Disambut Kehidupan yang Damai

- 19 Juli 2021, 17:08 WIB
Ilustrasi kehidupan setelah meninggal.*
Ilustrasi kehidupan setelah meninggal.* /Pixabay /Pete Linforth

ZONA PRIANGAN - Sebagian besar orang yang telah 'mencicipi' kematian menyatakan nyaman dan tidak ingin balik ke kehidupan nyata.

Hal itu hasil penelitian Dr Sam Parnia, direktur penelitian perawatan kritis dan resusitasi di NYU Langone School of Medicine di New York City.

Dr Sam Parnia mengaku telah menyelamatkan ribuan pasien dari kematian. Para pasien menceritakan kepadanya, sangat nyaman saat mengalami kematian sesaat.

Baca Juga: Kelahiran Bayi Berkepala Tiga di Uttar Pradesh India Mengundang Kehebohan Warga

Dari sejumlah cerita pasien, saat mengalami kematian sesaat mereka dipertemukan dengan kerabat yang telah meninggal tetapi bersikeras bahwa sensasi itu bukanlah bukti kehidupan setelah kematian.

Mengenai proses fisik, Dr Parnia mengatakan kepada Oz Talk baru-baru ini: “Kematian adalah sebuah proses, itu bukan momen hitam dan putih.

Dia menambahkan: “Hasil akhirnya adalah kita memiliki pengurangan oksigen yang masuk ke dalam otak ketika akan mati."

Baca Juga: 60 Orang di China Sudah Mendaftar Ketika Meninggal Ingin Dihidupkan Kembali

"Proses itu menyebabkan sirkuit otak kita mati dan kita menjadi tidak sadarkan diri terhadap dunia luar."

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x