Realisasi Investasi di Jawa Barat Tertinggi di Indonesia, hingga September 2022 Capai Rp128,37 Triliun

- 4 November 2022, 13:39 WIB
Pekerja menyelesaikan pembangunan sebuah jembatan pada proyek jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi di Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis, 3 November 2022. Realisasi investasi di Jawa Barat tertinggi di Indonesia, hingga September 2022 capai Rp128,37 Triliun.
Pekerja menyelesaikan pembangunan sebuah jembatan pada proyek jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi di Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis, 3 November 2022. Realisasi investasi di Jawa Barat tertinggi di Indonesia, hingga September 2022 capai Rp128,37 Triliun. /ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/

Berdasarkan data investasi PMA dan PMDN Januari-September 2022, wilayah dengan kontribusi tertinggi terhadap pencapaian Jabar adalah Kabupaten  Bekasi (27,46 persen), diikuti oleh Kabupaten Karawang (19,72 persen), dan Kabupaten Bogor (10,25 persen).

Sektor dengan realisasi investasi tertinggi di Jabar adalah transportasi, gudang dan telekomunikasi (25,59 persen), perumahan, kawasan industri dan perkantoran (12, 03 persen), dan industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain (11,44 persen).

Baca Juga: Jelang Road To West Java Festival 2023, Kenalkan Budaya dan Pariwisata Jabar Lewat Film Horor 'Pamali'

Sektor transportasi, gudang dan telekomunikasi adalah sektor yang mendominasi realisasi investasi PMA dan PMDN di Jabar, yakni di Kabupaten Bekasi (26,39 persen), Kabupaten Sukabumi (15,57 persen) dan Kota Bekasi (11,67 persen).

Penyerapan tenaga kerja di Provinsi Jabar pada periode Januari-September 2022 (YoY) mengalami kenaikan yang signifikan, baik yang berasal dari perusahaan PMA, maupun PMDN.

Jabar menyerap tenaga kerja sebanyak 132.128 pekerja berasal dari perusahaan PMA sebanyak 75.070 orang, dan dari perusahaan PMDN 57.058 orang.

Baca Juga: Sambut Baik Kolaborasi Bisnis Bidang Logistik, Apindo Jabar Gaet PT Pos Logistik Indonesia

Penyerapan tenaga kerja tersebut mengalami kenaikan pada setiap triwulan dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2021. Kenaikan tertinggi terjadi pada triwulan I, yaitu sebesar 153,67 persen.

Realisasi investasi di Jabar pada Januari-September 2022 yang mengalami kenaikan sebesar 19, 72 persen ini sebanding dengan kemampuan dalam menyerap tenaga kerja yang naik 50,55 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Pada Januari-September 2021, investasi per Rp1 triliun mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 818 orang.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x