Tingkatkan Masyarakat Sejahtera, Lewat SPBE 2022 Wujudkan Pemerintahan Adaptif, Kolaboratif dan Berkelanjutan

- 5 Desember 2022, 06:47 WIB
Tingkatkan masyarakat sejahtera, lewat SPBE 2022 wujudkan pemerintahan adaptif, kolaboratif dan berkelanjutan.
Tingkatkan masyarakat sejahtera, lewat SPBE 2022 wujudkan pemerintahan adaptif, kolaboratif dan berkelanjutan. /ZonaPriangan.com/dok./

ZONA PRIANGAN – Konsep pemerintahan di masa depan (Future Governance atau Governance 5.0) dituntut untuk lebih memfasilitasi kolaborasi antara pemerintah, masyarakat dan industri, demi terciptanya inovasi-inovasi yang berdampak.

Sejalan dengan modernisasi atau proses keterbukaan terhadap perubahan dan kemampuan untuk beradaptasi dengan nilai-nilai baru yang lebih memberikan dampak positif terhadap kehidupan.

Untuk menghadapi tantangan ini, pemerintah Indonesia pun terus berbenah diri seperti yang tercermin dalam arahan Presiden Joko Widodo tentang Reformasi Birokrasi yang bertujuan mewujudkan birokrasi masa depan yang berbasis kinerja, berdampak, kolaboratif, dan melayani.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Stadion Kanjuruhan di Malang akan Kami Hancurkan dan Dibangun Kembali Sesuai Standar FIFA

Salah satu upaya pemerintah dalam mewujudkan cita-cita ini adalah dengan dikeluarkannnya Perpres No. 95 Tahun 2018 mengenai Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), dimana pemerintah Indonesia tengah berupaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel serta pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya.

Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Penerapan SPBE Kementerian PAN-RB, Cahyono Tri Birowo, mengatakan, untuk mewujudkan reformasi birokrasi dalam digitalisasi administrasi pemerintahan, terdapat tantangan yang perlu diantisipasi.

"Tantangan itu adalah perubahan lingkungan global yang sulit diprediksi sehingga menuntut birokrasi bekerja secara agile, adaptive, dan cepat," katanya dalam forum SPBE 2022 belum lama ini.

Baca Juga: Kunjungi Pasar Cicaheum Bandung, Jokowi Jamin Harga Telur Kembali Normal dalam Dua Pekan ke Depan

Selain itu, lanjut Cahyono, kebutuhan digitalisasi di seluruh sektor untuk membawa RI menjadi negara maju (4 besar kekuatan ekonomi dunia), serta tuntutan masyarakat akan kecepatan dan kemudahan pelayanan publik.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x