ZONA PRIANGAN - Ekspedisi kedua Dayung Jelajah Nusantara kembali diadakan oleh Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung WANADRI yang berbasis di Kota Bandung. Ekspedisi kali ini bertajuk Dayung Jelajah Nusantara (DJN): Flores Sea Kayak Expedition.
Ketua Umum Ekspedisi Dayung Jelajah Nusantara Wanadri, Yoppi R Saragih mengatakan ekspedisi DJN tahun 2024 memilih Belitung sebagai tujuan utama. Menurut Yoppi, Belitung menyimpan banyak cerita sejarah kepulauan di nusantara, juga menjadi jalur nadi bumi yang menyediakan bukti nyata kekayaan sejarah geologis.
“Ekspedisi Sea Kayak Belitung berharap akan menemukan kisah baru dari Pulau Belitung, rumah bagi masyarakat yang terkenal dengan semangat pluralitas serta kesederhanaan namun juga pekerja keras," katanya, seusai acara pelepasan Dayung Jelajah Nusantara (DJN): Flores Sea Kayak Expedition di Eiger Adventure Flagship Store, Jalan Sumatera 23, Kota Bandung, Senin, 5 Agustus 2024.
Lebih lanjut, Yoppi mengatakan, Tim DJN ini akan berusaha menangkap pesona dan inspirasi dari salah satu pulau di Nusantara dengan sebuah sudut pandang baru, sudut pandang dari pesisir Belitung.
"Dalam setiap penyelenggraan ekspedisi Wanadri selalu mengajak berbagai pihak untuk kerja bersama. Dengan keterlibatan banyak pihak maka syiar kebangsaan, yang dicanangkan melalui ekspedisi, akan semakin kuat dan menjangkau khalayak luas, menyapa seluruh anak bangsa," ungkapnya.
Menurut Yoppi, untuk total jarak pengelilingan Pulau Belitung sepanjang kurang lebih 439 km bakal disusuri menggunakan kayak laut dengan menelusuri pesisir.
"Tim DJN yang terdiri dari 12 pendayung, 6 pendukung ini akan memulai ekspedisi sepanjang bulan agustus hingga september 2024, akan melaksanakan sirkumnavigasi atau menelusuri perairan pesisir Belitung searah jarum jam. Titik memulai dan mengakhiri ekspedisi akan berada di Tanjung Kelayang Reserve," paparnya.