ZONA PRIANGAN - Manchester City berhasil menduduki puncak klasemen Liga Premier dengan kemenangan 2-1 saat menghadapi Sheffield United pada hari Minggu. Rodri menjadi pahlawan dengan mencetak gol pada menit ke-88 untuk mengamankan kemenangan ketiga mereka di musim ini.
Saat skor masih imbang 1-1 dan waktu semakin menipis, bola berada di kotak penalti Sheffield United dan gelandang Inggris, Phil Foden, tidak bisa mengontrolnya, Rodri datang untuk menghentakkan setengah voli yang masuk ke sudut atas gawang.
Manajer City, Pep Guardiola, tidak berada di pinggir lapangan di Bramall Lane karena baru saja menjalani operasi punggung.
Baca Juga: Wolves Amankan Pelatih Muda Berpengalaman Premier League: Selamat Datang, Gary O'Neil!
Asisten manajer Juanma Lillo menggantikannya, mereka berhasil menyelesaikan tugas meskipun pertandingan diperpanjang selama tujuh menit karena tuan rumah berusaha mencari gol penyama.
Sebagai juara bertahan, City menjadi satu-satunya tim yang memulai musim dengan sempurna dengan meraih sembilan poin, unggul dua poin dari West Ham United, Tottenham Hotspur, dan Arsenal.
"Lelaki ini secara umum saya pikir kami bermain sangat baik hari ini. Lebih mendekati apa yang kami inginkan daripada yang diindikasikan oleh skor akhir pertandingan," ujar Lillo, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
Baca Juga: Dari Old Trafford ke London Stadium: Harry Maguire Merapat ke West Ham
Penyerang City, Erling Haaland, melewatkan tendangan penalti di babak pertama yang diberikan karena handball dan sepakannya mengenai tiang gawang.
Tetapi pemain asal Norwegia itu menebusnya setelah satu jam pertandingan berlalu dengan mencetak gol pembuka melalui sundulannya dari jarak dekat setelah mendapat umpan silang dari Jack Grealish.
"Penalti itu bisa mengubah segalanya jika masuk. Kami melihat tim kami sangat stabil dan terus mencari peluang," tambah Lillo.
Baca Juga: Ross Barkley Merapat ke Luton Town: Ekspektasi di Liga Premier Meningkat
"Di babak kedua, kami benar-benar meningkatkan ritme, kami bisa merebut bola lebih cepat. Kami bisa menggunakan ruang-ruang baru yang tercipta dari merebut bola lebih cepat... Kami bisa mencetak lebih banyak gol sebelum gol pertama kami".
Namun, Sheffield United menyamakan kedudukan pada menit ke-85 ketika mereka memanfaatkan kesalahan defensif dari tendangan tumit Kyle Walker yang tidak berhasil, dan Jayden Bogle melepaskan tembakan sudut yang berhasil melewati kerumunan pemain dan mengalahkan kiper City, Ederson.
Saat United terlihat akan meraih poin pertama mereka setelah kembali ke divisi teratas, tim asuhan Paul Heckingbottom harus kecewa saat Rodri mencetak gol kemenangan, gol tersebut berasal dari aksi Walker yang dulunya bermain untuk klub tersebut.
Baca Juga: Matt Turner Resmi Bergabung dengan Nottingham Forest: Kontrak 4 Tahun
Sheffield United berada di posisi ke-17 dalam klasemen, masih tanpa poin dari tiga pertandingan, tetapi mereka diapresiasi atas usaha mereka melawan juara musim lalu.
"Dengar, saya lebih memilih satu poin daripada pujian. Anda harus bermain sempurna untuk mengalahkan City," kata Heckingbottom dengan senyum getir.
"Meskipun City memiliki banyak penguasaan bola, kami merasa memiliki sejumlah kendali terhadap bola tersebut... Ini hanya menambahkan rasa kekecewaan".***