Aksi Khamzat Chimaev memang terlihat kejam, setelah membanting, menjejpit di matras, terakhir mencekik Li Jingliang dalam hitungan detik.
"Saya berkata [kepada White]. Saya raja di sini, saya akan tinggal lama. Saya datang untuk semua orang. Saya bilang saya akan membunuhnya dan saya melakukannya," ujar Khamzat Chimaev.
Kemenangan Chimaev berarti dia berada di urutan finis UFC terlama bersama di belakang juara kelas berat Francis Ngannou, setelah juga mengakhiri tiga kontes sebelumnya.
Petarus Swedia kelahiran Chechnya itu mengalahkan John Phillips pada debut UFC-nya pada Juli 2020.
Kemudian memukul Rhys McKee dalam satu ronde 10 hari kemudian dan mengalahkan Gerald Meerschaert dalam 17 detik dua bulan kemudian.***