Sabuk Hitam Taekwondo Kehormatan Vladimir Putin Dilucuti karena Tindakan Gilanya untuk Invasi Ukraina

- 1 Maret 2022, 12:17 WIB
Sabuk hitam Vladimir Putin dilucuti karena invasi Ukraina.
Sabuk hitam Vladimir Putin dilucuti karena invasi Ukraina. /Instagram.com/@leadervladimirputin

ZONA PRIANGAN - Presiden Rusia Vladimir Putin telah dilucuti sabuk hitam taekwondo kehormatannya atas invasi negara tersebut ke Ukraina.

Mengutip Taekwondo Dunia dengan moto "Perdamaian Lebih Berharga daripada Kemenangan," mengutuk tindakan militer Rusia di Ukraina.

Menegaskan "serangan brutal terhadap nyawa tak berdosa" melanggar nilai-nilai olahraga, penghormatan dan toleransi.

Baca Juga: Konvoi Kendaraan Perang Rusia Sepanjang 40 Mil Terlihat Lewat Citra Satelit Menuju Kyiv, Ukraina

"Dalam hal ini, Taekwondo Dunia telah memutuskan untuk menarik sabuk hitam dan kehormatan ke-9 yang dianugerahkan kepada Tuan Vladimir Putin pada November 2013," kata badan itu dalam sebuah pernyataan.

Ia menambahkan bahwa mereka akan bergabung dengan Komite Olimpiade Internasional dalam melarang bendera dan lagu Rusia di acara-acaranya, seperti dikutip ZonaPriangan dari mirror.co.uk, 1 Maret 2022.

Baca Juga: Warga Rusia Resah Antre di ATM untuk Menarik Uang Tunai, Nilai Rubel Anjlok Imbas Sanksi Invasi ke Ukraina

Keputusan itu muncul setelah Federasi Judo Internasional mengatakan pada hari Minggu akan menangguhkan status Putin sebagai presiden kehormatan dan duta besar "mengingat konflik perang yang sedang berlangsung di Ukraina".

Organisasi olahraga lain seperti FIFA dan UEFA telah menangguhkan tim dan klub nasional Rusia dari kompetisi.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x