Itu menurut CNN, yang telah berbicara dengan sumber di kantor Zelensky. “Kami pikir FIFA ingin menggunakan platformnya untuk kebaikan yang lebih besar,” kata mereka kepada penyiar.
Langkah Zelensky tidak mengejutkan. Dia sering menggunakan acara-acara terkenal untuk menyoroti perang di Ukraina, seperti tampil di Grammy dan KTT Kelompok 20 Bangsa.
Menyusul dimulainya invasi ke Ukraina pada bulan Februari, Rusia dilarang berpartisipasi dalam acara sepak bola internasional oleh FIFA dan UEFA, lapor Express.
FIFA telah secara efektif memberlakukan larangan kampanye politik dan sosial di Qatar. Badan pengatur menerima banyak kritik setelah melarang kapten tujuh negara Eropa mengenakan ban lengan 'One Love' untuk mendukung komunitas LGBTQ.***