Network
ZONA PRIANGAN - Pembalap rally profesional Ken Blok, yang selanjutnya jadi heboh internet dengan beberapa aksi berani ada di belakang setir, wafat pada umur 55 tahun karena kecelakaan skuter salju, teamnya Hoonigan Racing menjelaskan pada Senin.
"Dengan duka cita yang dalam, kami memverifikasi bahwa Ken Blok wafat dalam kecelakaan skuter salju pada hari ini," kata Hoonigan dalam sebuah pernyataan di Instagram, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
"Ken ialah seseorang yang berpikiran, seorang icon, dan perintis. Dan yang terpenting, seorang suami dan ayah. Ia akan dirindukan," tambahnya.
Baca Juga: Bagaimana Pembalap MotoGP Mencari Dukungan Finansial untuk Mendukung Karier Mereka
Kecelakaan terjadi di Wasatch County, Utah, dan Kantor Sherif menjelaskan jika Blok sedang menjelajah dengan skuter saljunya di lereng terjal saat skuter salju kebalik dan jatuh di atasnya.
Ia dipastikan wafat di tempat kejadian karena cedera yang dialaminya dalam kecelakaan," kata mereka dalam sebuah pernyataan, dengan menambah jika ia sedang berselancar dengan skuter saljunya dalam sebuah barisan tapi sendirian saat kecelakaan terjadi.
Sesudah mengawali profesi balap rally-nya di tahun 2005, Blok dikukuhkan sebagai Rookie of the Year dalam Kejuaraan Rally America. Ia berkompetisi dalam Kejuaraan Rally Dunia dan raih beberapa medali rallycross di X Games.
Baca Juga: Ini 5 Skandal Cinta Pembalap F1, James Hunt Meniduri 35 Pramugari, Lewis Hamilton Suka Threesome
Orang Amerika itu jadi pendiri perusahaan baju olahraga DC Shoes dan menghasilkan seri video Gymkhana, yang menampilkan ia berkendara di trek dan halangan yang berbahaya. Seri itu raih juta-an view di YouTube.
