Daimler, BMW, dan Volkswagen Tetap Menjual Mobil Bermesin Pembakaran

- 3 September 2021, 21:49 WIB
BMW ingin menempatkan 10 juta mobil full listrik di jalanan pada dekade mendatang.*
BMW ingin menempatkan 10 juta mobil full listrik di jalanan pada dekade mendatang.* /Twitter /@BMWi

ZONA PRIANGAN – Pembuat mobil Jerman Daimler menolak sebuah permintaan dari dua kelompok lingkungan hidup untuk melakukan penghentian penjualan kendaraan bermesin pembakaran pada 2030.

Para pengacara untuk Greenpeace dan kelompok Deutsche Umwelthilfe telah mengancam akan menuntut Daimler, BMW, dan Volkswagen.

Greenpeace mendesak adanya perjanjian untuk tidak menjual kendaraan berbahan bakar bensin di akhir dekade ini.

Baca Juga: Ular Piton Karpet Berbobot 80 Kilogram Sembunyi di Atap Dapur, Sempat Melawan Saat Akan Ditangkap

Kedua kelompok hijau ini berpendapat bahwa perusahaan-perusahaan tersebut terikat oleh peraturan yang sama dengan pemerintah untuk menurunkan emisi gas rumah kaca untuk memerangi perubahan iklim.

Sebelumnya, para pengacara yang sama berhasil menuntut pemerintah Jerman awal tahun ini, memaksa untuk mengatur rencana penurunan emisi ini untuk menggeser sebagian besar beban ini kepada generasi yang lebih tua.

Dalam sebuah surat yang dialamatkan kepada Volkswagen, Greenpeace mengatakan diyakini VW bersikap mengancam pada hak-hak absolut.

Baca Juga: Pengunjung Supermarket Panik, Seorang Pria Mengamuk Lakukan Penikaman Massal

Seperti properti, kesehatan, dan kehidupan klien kami yang bertanggung jawab melepaskan sejumlah besar karbondioksida gas pemanas planet ini.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: APNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x