ZONA PRIANGAN - Selama ini PT Toyota-Astra Motor (TAM) telah berhasil membangun pasar kendaraan Hybrid Electric Vehicle (HEV).
Untuk memperluas pasar mobil elektrifikasi nasional, kini tengah menyiapkan line-up Battery Electric Vehicle (BEV), mobil yang sepenuhnya menggunakan sumber energi listrik sebagai tenaga penggerak.
Sejatinya, untuk makin melengkapi pilihan kendaraan elektrifikasi bagi masyarakat Indonesia, Maret 2020 lalu juga telah meluncurkan teknologi Plug-In Hybrid Electric Vehicle (PHEV), menjadi salah satu model yang masih difokuskan untuk pasar fleet.
Baca Juga: Di Majalengka Jumlah Terkonfirmasi Positif Covid-19 Melonjak, Dalam Sehari Dua Orang Meninggal
Menurut Susumu Matsuda, President Director PT TAM, Toyota sudah mulai elektrifikasi sejak tahun 1990-an di tingkat global, tidak hanya karena melihat adanya kebutuhan untuk melestarikan lingkungan.
“Tapi juga kami berkomitmen untuk menghadirkan pilihan mobilitas yang lengkap sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat,”.
“Oleh karena itu, kami terus melengkapi pilihan kendaraan elektrifikasi baik dari Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Battery Electric Vehicle (BEV), dan Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV),” kata Matsuda, dalam diskusi dengan pers secara virtual, Rabu 18 November 2020.
Baca Juga: Bandung Nyaris Zona Merah, Alun-alun dan Taman di Kota Bandung akan Ditutup
Pada kesempatan yang sama, Henry Tanoto Vice President Director PT TAM mengungkapkan, bahwa sejalan dengan langkah positif pemerintah Indonesia untuk mengakselerasi kendaraan elektrifikasi dan juga infrastuktur yang mulai di bangun, Toyota juga melangkah lebih maju lagi.