Peneliti: Air Hangat Melelehkan Titik-Titik Lemah dari 'Gletser Kiamat' Antartika

- 17 Februari 2023, 00:23 WIB
Seekor paus es terlihat di dalam air saat para ilmuwan bekerja di lapangan di Gletser Thwaites di Antartika dalam foto selebaran tak bertanggal yang diperoleh Reuters pada 14 Februari 2023.
Seekor paus es terlihat di dalam air saat para ilmuwan bekerja di lapangan di Gletser Thwaites di Antartika dalam foto selebaran tak bertanggal yang diperoleh Reuters pada 14 Februari 2023. /Becka Bower /Cornell University / Handout via REUTERS

"Air hangat masuk ke bagian terlemah gletser dan memperburuknya," kata Schmidt kepada Reuters.

"Hal seperti inilah yang seharusnya menjadi perhatian kita semua," ujarnya mengenai temuan yang menggarisbawahi bagaimana perubahan iklim mencapai Antartika yang terpencil.

Baca Juga: NASA Mengubah 'Gema Cahaya' dari Lubang Hitam Menjadi Cahaya

Temuan makalah lainnya, yang juga dikerjakan oleh Schmidt, menunjukkan sekitar lima meter per tahun pencairan di dekat garis dasar gletser - lebih kecil dari yang diperkirakan oleh model penipisan yang paling agresif sebelumnya.

Namun, ia mengatakan bahwa pencairan tersebut masih sangat mengkhawatirkan.

"Jika kita mengamati pencairan yang lebih sedikit... itu tidak mengubah fakta bahwa gletser sedang mundur," kata Schmidt.

Baca Juga: Misi Lucy NASA Memotret Bumi dan Matahari yang Menakjubkan saat Menuju Jupiter

Para ilmuwan sebelumnya bergantung pada citra satelit untuk menunjukkan perilaku es, sehingga sulit untuk mendapatkan detail yang lebih rinci.

Makalah ini menunjukkan pertama kalinya sebuah tim berada di garis dasar gletser utama, memberikan gambaran tepat di mana "aksi dimulai," kata Schmidt.

Temuan ini akan membantu pengembangan model perubahan iklim, kata Paul Cutler, direktur program Ilmu Antartika di National Science Foundation. Dia meninjau makalah tersebut, tetapi tidak terlibat dalam penelitian.

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x