Intip Kecanggihan Senjata Pindad, SS2-V5 A1 dan pistol G2 Combat Efektif untuk Pertempuran

- 2 Februari 2021, 07:11 WIB
Detasemen Kawal Khusus Kementerian RI melakukan latihan menembak dan koreksi senjata  dari tanggal 27 Januari 2021.*
Detasemen Kawal Khusus Kementerian RI melakukan latihan menembak dan koreksi senjata dari tanggal 27 Januari 2021.* /Dok. Pindad/

ZONA PRIANGAN - Detasemen Kawal Khusus Kementerian RI melakukan latihan menembak dan koreksi senjata.

Kegiatan berlangsung di Pusat Pendidikan dan Latihan Kopassus, Batujajar dimulai dari tanggal 27 Januari 2021.

Rencananya kegiatan ini akan dilaksanakan selama 40 hari dan akan dilakukan evaluasi.

Baca Juga: Lima Merchant ShopeePay Terbaru Minggu ini Siap Dukung Hobi Kamu

Baca Juga: Prediksi Profesor Avi Loeb: Sebentar Lagi Pesawat Alien Bisa Dilihat Setiap Bulan

Senjata buatan Pindad yang digunakan dalam program pelatihan adalah SS2-V5 A1 dan pistol G2 Combat.

Senjata SS2-V5 A1 merupakan salah satu varian SS2 terbaru, memiliki desain yang ergonomis.

Selain itu, tahan terhadap kelembaban tinggi, memiliki beban yang lebih ringan, dan dapat menambah kenyamanan pengguna.

Baca Juga: 11 Tentara Angkatan Darat Tumbang Setelah Minum Minyak Rem

Baca Juga: Tentara Wanita Boleh Mengecat Rambut, Tentara Laki-laki Masih Dilarang Pelihara Jenggot

"SS2-V5 A1 ini merupakan versi terbaru dari SS2-V5," kata Sekretaris Perusahaan PT Pindad, Krisna, Senin 1 Februari 2021.

Menurut Krisna, desain yang paling kontras terdapat pada popor lipat SS2-V5 yang diganti menjadi popor dengan model teleskopik.

Senjata SS2-V5 A1 hadir untuk memenuhi kebutuhan operasi pada aspek kecepatan tembakan dan bidikan.

Baca Juga: Tiga Tentara Kompi C dari Batalyon 1 Tewas, Bendera AS Dikibarkan Setengah Tiang

Baca Juga: Angkatan Laut Indonesia Punya Keunggulan, Tentara Yahudi Kalah Jauh

Dilengkapi pula dengan fasilitas picatiny rail baik pada bagian samping maupun atas yang berfungsi untuk lasser point maupun senter, hal ini efektif pada pertempuran dalam ruangan yang minim cahaya.

Kaliber peluru yang digunakan pada SS2-V5 A1 adalah standar NATO yaitu 5.56 x 45 mm dengan rata-rata tembakan peluru 700 butir/menit.

Kecepatan peluru dapat mencapai hingga 720 m/detik dengan jarak tembakan efektif sejauh 200.

Baca Juga: Raja Umumkan Darurat Nasional, Tentara Malaysia Berjaga-jaga di Perbatasan Indonesia

Baca Juga: Cina Ingin Menguasai Dunia dengan Menciptakan Tentara Super Setangguh Captain America

Selain menggunakan senjata SS2-V5 A1, tambah Krisna, kegiatan latihan menembak Detasemen Kawal Khusus Kementerian Pertahanan RI juga menggunakan G2 Combat Pistol.

"Latihan menembak ini juga dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai arahan pemerintah. Seluruh instruktur serta peserta diwajibkan untuk menggunakan masker, hingga mengatur jumlah peserta yang melaksanakan kegiatan," pungkasnya.***

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah