Dengan adanya sekolah khusus pembina atlet, kedepannya Jaenudin berharap pada stakeholder terkait agat dapat memfasilitasi dan menyaring siswa siswi berprestasi dari awal agar Jawa Barat tidak susah mencari siswa atau atlet berprestasi.
“Kedepan gak usah pusing-pusing lagi kita untuk cari atlit, karena kita sudah punya binaan sendiri," pungkasnya.***