Jenderal TNI Dudung: Satgas Tidak Harus Memerangi KKB, Mereka perlu Dirangkul Dengan Hati yang Suci dan Tulus

- 24 November 2021, 11:52 WIB
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman sebut akan terapkan sistem di era Presiden Soeharto untuk lawan radikalisme, rezim dinilai mulai otoriter
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman sebut akan terapkan sistem di era Presiden Soeharto untuk lawan radikalisme, rezim dinilai mulai otoriter /Youtube Sekretariat Presiden

ZONA PRIANGAN - Kunjungan Dudung ke Timika itu merupakan kunjungan perdananya ke Papua sejak dilantik menjadi KSAD oleh Presiden Joko Widodo.

Begitu tiba di Bandara Mozes Kilangin di Timika, Dudung disambut Pelaksana Harian Kepala BIN Daerah Papua, Mayor Jenderal TNI Napoleon, dan Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap, Brigadir Jenderal TNI Bangun Nawoko, dan lain-lain.

Jenderal Dudung Abdurachman menyebut kedatangannya ke Papua dalam rangka mengunjungi Satuan Tugas Operasi di Papua.

Baca Juga: Refly Harun: Wanita yang Cekcok dengan Ibu Arteria Dahlan Sepertinya Sedang Sial

Baca Juga: Prasetyo Edi Marsudi: Brigjen M Zamroni Ingin Meminta Maaf Kepada Arteria Dahlan

Hal Ini dilakukan untuk mendengarkan berbagai masukan dari prajurit dan mencari solusi mengatasi kesulitan yang dihadapi para prajurit dalam melaksanakan tugas operasi di Papua.

Dalam kunjungannya, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dudung menegaskan bahwa Kelompok Kriminal Bersenjata atau teroris KKB Papua adalah saudara yang tidak perlu diperangi.

“Satgas tidak harus memerangi KKB. Mereka perlu dirangkul dengan hati yang suci dan tulus. Karena mereka adalah saudara kita” ujar Dudung di Markas Batalion Raider 754/ENK20/3 Kostrad, di Timika, Papua, dikutip ZOnapriangan.com dari Antara, Rabu 24 November 2021.

Baca Juga: Puan Maharani: Praktik Kawin kontrak Ini Sangat Rentan Menjadikan Perempuan Sebagai Korban

“Bila kalian selesai Satgas dan masyarakat menangisi kalian, berarti kalian sudah berhasil merebut hati dan simpati masyarakat Papua,” tambah Dudung.

Adapun pemerintah sendiri telah secara resmi menetapkan KKB Papua sebagai kelompok teroris.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan, pemerintah telah meminta kepada semua aparat keamanan terkait untuk melakukan tindakan secara cepat, tegas, dan terukur terhadap organisasi-organisasi tersebut.***

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x