Network
ZONA PRIANGAN - Sebuah truk dengan nomor polisi E 9296 HD pengangkut pasir terseret arus deras Sungai Cijurey, di Blok Depok, Kelurahan Munjul, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka, saat menyeberangi sungai usai mengambil pasir di lokasi galian C di Depok, Selasa 22 Februari 2022 sore.
Tidak ada korban jiwa pada musibah tersebut, hanya pengemudi, Udin Hasanudin (43), warga Desa Kedungbunder, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon sempat terjebak di tengah sungai selama beberapa jam setelah truknya terseret air sejauh kurang lebih 20 meteran, beruntung dia berusaha keluar dari tempat kemudi yang tenggelam kemudian menaiki atas truk untuk memohon pertolongan warga.
Sedangkan kendaraan baru bisa dievakuasi setelah 17 jam atau Rabu, keesokan harinya sambil menunggu air surut.
Baca Juga: Pabrik Suku Cadang Otomotif Segera Dibangun di Majalengka
Menurut keterangan Kapolsek Majalengka Kota, Ajun Komisaris Polisi, Kusdinar, Rabu 23 Februari 2022 ditemui saat melakukan evakusai kendaraan, peristiwa itu terjadi pada Selasa 22 Februari 2022 sekitar pukul 17.00 WIB sore.
Ketika itu awak angkutan Udin Hasanudin nekat menyeberangi Sungai Cijurey disaat hujan dan kondisi air sungai mulai naik, usai mengambil pasir dari seberang sungai di Depok. Nampaknya dia tidak menduga akan ada air bah di sungai tersebut sehingga nekat menyeberangi sungai. Belum sampai di tengah sungai, air semakin besar dan kendaraan terseret arus air nyaris membawa pengemudinya.
Untuk menyelamatkan diri udin langsung naik keatas kepala truk yang semula dikemudikannya, untuk memohon pertolongan. Beruntung banyak masyarakat dan segera memberikan pertolongan disaat hujan deras.
Baca Juga: Dianggap Ilegal, Pasar Darurat di Majalengka Disegel
“Jadi dia, si pengemudi nekat menyeberangi sungai, kondisi air saat itu mulai besar. Belum juga sampai di tengah dia terjebak kendaraan tidak bisa melaju, kendaaraan justru terseret, padahal posisi truk berisi pasir. Saking derasnya air trukpun terbawa hanyut. Beruntung pengemudi selamat segera naik ke atas kepala mobil dan warga segera memberi pertolongan,” ungkap Kapolsek Kusdinar.
Warga memberikan pertolongan dengan menggunakan ban mobil yang diikat tali ke pohon, seorang warga dibantu warga lain menghanyutkan diri dengan menggunakan ban dari arah hulu hingga sampai ke korban. Kemudian mereka berenang menggunakan ban yang ditarik menggunakan tali oleh warga ke tepi sungai.
“Korban sebetulnya terseret hingga kurang lebih 20 meteran dari kolasi tempat penyeberangan,” kata Kapolsek.
Baca Juga: Mahasiswa Pembuat Sekaligus Penjual Video Porno Temannya Sendiri Diamankan Polres Majalengka
Menurutnya bersykur pengemudi selamat dan kendaraan bisa dievakuasi pada Rabu sekira pukul 10.30 WIB ataus ekitar 17 jam, dengan menggunakan alat berat .
Atas kejadian tersebut, Kapolsek Kusdinar mengimbau, para penambang pasir dan batu untuk sementara bisa menghentikan aktivitas pertambangan terutama disaat terjadi hujan dengan intensitas tinggi. Ini dikhawatirkan terjadi banjir dari hulu dan mengakibatkan hal serupa kembali terulang.***
