Menindaklanjuti hal tersebut, kata Agung, PLN UID memberikan bantuan kepada 33 madrasah yang telah siap untuk dilaksanakan penyambungan listriknya.
"Kami langsung bergerak cepat, dengan memberi bantuan penyambungan listrik ke 33 Madrasah yang tersebar di seluruh Jabar," ungkapnya.
Sementara terkait program bantuan tersebut, Kepala Sekolah Madrasah Tahfidz Qur'an, Ahmad, yang berlokasi di Kampung Sukamanah, Desa Bojongkunci, Kabupaten Bandung, sangat mengapresiasi pihak PLN.
Baca Juga: Udara Malam Terasa Dingin sekali ? Ini Penyebabnya
“Kami sangat senang sekali dengan bantuan listrik yang sudah diberikan PLN khususnya Yayasan Baitul Mal PLN. Semoga PLN semakin sukses dunia akhirat,“ katanya.
Lebih lanjut Agung mengatakan, PLN juga berkomitmen akan tetap menjaga kehandalan pasokan listrik dan menerapkan protokol kesehatan dalam pelaksanaan kerja selama memasuki masa new normal.
"Agar pasokan listrik semakin andal saat New Normal, PLN UID Jabar telah menyiapkan 3.799 orang pegawai Pelayanan Teknik, 437 pegawai teknik dan 1.637 pegawai vendor jaringan yang siaga apabila terjadi hal-hal yang perlu ditangani segera," paparnya.
Baca Juga: D-1, Hypercar Listrik dari Dendrobium
Petugas tersebut, jelas Agung, bersama pegawai kritikal seperti dispatcher, operator, dan pencatat meter bekerja dengan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
"Sementara itu, Pegawai PLN UID Jabar yang bersifat pendukung dan administratif pun kini bertahap mulai bekerja di kantor," pungkasnya.***