60.000 Pelanggan di Kota Bandung Akan Kesulitan Air, Pipa Transmisi PDAM Tirtawening Bocor Lagi

- 15 Juli 2020, 07:32 WIB
PETUGAS memperbaiki bocornya pipa PDAM Tirtawening di Kampung Bugel, Desa Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Selasa 14 Juli 2020.* /YURRI ERFANSYAH/ZONAPRIANGAN.COM
PETUGAS memperbaiki bocornya pipa PDAM Tirtawening di Kampung Bugel, Desa Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Selasa 14 Juli 2020.* /YURRI ERFANSYAH/ZONAPRIANGAN.COM /

ZONA PRIANGAN - Pipa transmisi air baku Cisangkuy lama milik PDAM Tirtawening Kota Bandung dengan kapasitas normal 800 liter per detik kembali bocor.

Kebocoran pipa terjadi di Kampung Bugel, Desa Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung yang terjadi pada Senin, 13 Juli 2020.

Hal ini mengakibatkan 60 ribu pelanggan PDAM di wilayah timur, selatan, barat, dan tengah terganggu selama 3 hari mulai 14 Juli 2020.

Baca Juga: Jusuf Kalla: Covid-19 Peluang Menuju Kemandirian Bangsa

Direktur Utama PDAM Kota Bandung Sonny Salimi mengatakan, jajaran PDAM Tirtawening saat ini tengah memperbaiki kebocoran tersebut, selain itu menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas ganguan aliran air.

"Dengan adanya kebocoran pipa ini pasti ada gangguan aliran air ke pelanggan atas nama perusahaan saya minta maaf," kata Sonny saat ditemui di kantornya, di Jalan Badak Singa, Kota Bandung, Selasa 14 Juli 2020.

Sonny mengatakan, pipa yang bocor masih sama dengan yang pecah tiga pekan lalu di Dayeuhkolot berdiameter 850 mm dan mengalirkan air ke pengolahan Badak Singa.

Baca Juga: Telkomsel Pastikan Data Pelanggan Tetap Aman, Ikuti Proses Hukum yang Sedang Berjalan

"Yang pertama pecah di Dayeuhkolot, sekarang bocor di Banjaran ke arah Pangalengan," ucapnya.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x