Akibat Pandemi, Angka Kemiskinan di Jawa Barat Meningkat

- 15 Juli 2020, 23:03 WIB
KAWASAN kumuh Kota Bandung.*/ADE BAYU INDRA/PR
KAWASAN kumuh Kota Bandung.*/ADE BAYU INDRA/PR /Ade Bayu Indra

Hanya saja pada Maret 2020 kembali mengalami kenaikan lantaran terjadi pandemi Covid-19.

"Ketika ada pandemi inilah mulai ada perubahan perilaku, kemudian perubahan aktivitas ekonomi dan pendapatan penduduk. Itulah yang memicu kemunculan masyarakat miskin baru," jelasnya.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di prfmnews.com dengan judul : Imbas Pandemi, Jumlah Penduduk Miskin di Jawa Barat Hampir Capai Empat Juta Jiwa.

Ada beberapa faktor penyebab penambahan angka kemiskinan di Jawa Barat pada periode September 2019 hingga Maret 2020 adalah pertama, ekonomi di Jawa Barat pada triwulan I 2020 tumbuh sebesar 2,73 persen.

Baca Juga: Satu Orang Dilaporkan Tenggelam di Waduk Cirata, Basarnas Bandung Turunkan Satu Tim Rescue

Namun ini melambat bila dibandingkan dengan capaian triwulan I 2019 yang mencapai 5,43 persen.

Nilai Tukar Petani (NTP) pada kondisi Maret 2020 mengalami penurunan sebesar 6,84 persen dibandingkan dengan kondisi September 2019 yaitu 110,97 menjadi 104,13.

Selain itu harga beberapa komoditas bahan pokok, seperti beras, telur ayam, daging ayam ras, gula pasir dan minyak goreng periode September 2019 sampai Maret 2020 mengalami kenaikan.***

 

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: prfmnews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x