Ingin Belajar Ternak Sapi? Kunjungilah Tempat ini Secara Gratis

- 14 Januari 2023, 05:58 WIB
pusat pembelajaran peternakan sapi di Blok Simpur, Kelurahan Babakanjawa, Kecamatan Majalengka.
pusat pembelajaran peternakan sapi di Blok Simpur, Kelurahan Babakanjawa, Kecamatan Majalengka. /Zonapriangan.com/Rachmat Iskandar ZP

ZONA PRIANGAN - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Majalengka miliki pusat pembelajaran peternakan sapi di Blok Simpur, Kelurahan Babakanjawa, Kecamatan Majalengka, masyarakat yang ingin belajar atau pengenalan bagi anak-anak bisa datang dan mendapatkan bimbingan secara gratis.

Kepala Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Majalengka Iman Firmansyah disertai  stafnya Asep Septiawan mengatakan, di area sekitar 2 hektare lahan tersebut kini terdapat sekitar 50 ekor sapi hasil budidaya dari kapasitas kandang lebih dari 120 ekor. Sapi tersebut diternakan lewat sistim inseminasi buatan.

Sapi tersebut terdiri dari 4 jenis masing-masing , simental,limosin, peranakan ongol dan brahmana yang kesemuanya bibit unggul dengan berat ada yang mencapai 3 kw lebih. Ada jenis belgian namun jenis ini kurang berhasil dibudidayakan.

Baca Juga: Jelang Perayaan Imlek, Umat Buddha Lakukan Sembahyang Metta dan Siapkan Buah-buahan Beraneka Ragam

“Sapi-sapi ini tidak diperjualbelikan walaupun dikatakan binit unggul, sapi yang ada dipeternakan khusus  untuk pusat pembelajaran bagi masyarakat yang ingin belajar beternak, terkecuali sapi jantan hasil peranakan baru bisa dijual, itupun penjualannya melalui proses panjang harus ijin melalui SK Bupati,” ungkap Asep.

Sapi jantan dijual karena tdiak bisa diternakan kembali, sedangkan balai hanya memelihara sapi betina. Dia menjamin sapi yang ada di peternakan seluruh sehat dan tidak pernah terjangkit penyakit, disaat merebak penyakit mulut dan kuku sekalipun, sapi disana seluruhnya steril dari penyakit tersebut.

Menurutnya, pemerintah sengaja menyiapkan pusat peternakan agar lebih banyak petani yang berminat untuk beternak sapi. Karena beternak sapi dinilai cukup menguntungkan terlebih banyak lahan untuk ditanami rumput atau rumput liar untuk pakan.

Baca Juga: Majalengka Kini Miliki Gedung Creative Center

Kebutuhan daging dan ternak sapi setiap tahunnya cukup tinggi terlebih dimusim lebaran Idul Adha atau Idul Fitri, pesanan ternak dari sejumlah kota besar sangat banyak yang terkadang tidak seluruhnya bisa dipenuhi dari petani lokal atau sapi lokal.

Menurut Asep, masyarakat bisa datang untuk belajar kapanpun mereka mau. Belajar bagaimana memelihara sapi yang baik, membuat kandang yang sehat, memberikan vitamin, vitamin apa yang digunakan, bagaimana mencegah virus atau penyakit lainnya seperti yang pernah terjadi pada beberapa waktu lalu yakni penyakit mulut dan kuku dan s ebagainya.

 Di peternakan juga bisa belajar bagaimana melakukan inseminasi, namun saja belum bisa menerbitkan sertifikat  bagi mereka yang sudah mahir karena belum memiliki kewenangan menerbitkan sertifikat.

Baca Juga: Uu Ruzhanul: Berharap Mesjid Al Jabar Dirawat Warga Majalengka

“Selama ini ada beberapa petani, kebanyakan yang datang adalah mahasiswa pertanian, ada juga dari sekolah TK yang ingin memperkenalkan hewan ternak pada muridnya.” ungkapnya.

Dengan adanya balai peternakan ini diharapkan ada lebih banyak peternak muda di Majalengka dan bisa memenuhi kebutuhan pasar ternak di semua wilayah.

Harapannya kedepan Majalengka tidak lagi mendatangkan sapi dari Jawa Tengah ataupun Jawa Timur  seperti dilakukan selama ini.***

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x