ZONA PRIANGAN - Akibat hujan deras yang terus mengguyur wilayah Majalengka, puluhan rumah warga di Desa Leuweunghapit, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka terendam banjir hingga setinggi kurang lebih 50 cm.
Tidak ada korban jiwa pada musibah tersebut, hanya warga tidak sempat menyelamatkan barangnya, akibatnya perabotan rumah tangga basah dan menambang.
Menurut keterangan sejulah warga seperti disampaikan Carini, Sukinih dan Wiwin, musibah banjir yang menimpanya terjadi setelah hujan deras yang mengguyur wilayah mereka sejak siang hingga malam hari. Banjir mulai masuk ke wilayah pemukiman sekitar pukul 23.00 WIB akibat luapan air Sungai Cikamanggi yang tak mampu menampung kiriman air serta air dari pemukiman warga.
Baca Juga: Makam Keramat Dirusak, Dugaan Dilakukan oleh Orang yang Sedang Mencari Ilmu Kebatinan
“Sore air masih di pekarangan, malamnya air mulai masuk rumah hingga ketinggian 50 cm, sulit dibendung agar tidak masuk ke dalam. Air masuk dari lubang pintu, hanya kerena terus menerus akhirnya tinggi juga air di dalam rumah,” kata Carini.
Sukinih mengatakan, banjir kerap melanda wilayahnya apabila hujan deras terus mengguyur, atau jika diwilayah hulu terjadi hujan dengan instensitas tinggi yang mengakibatkan Sungai Cikamangi meluap dan luapaan sungai akhirnya membanjiri pemukiman.
“Katanya sungainya dangkal, dan sempit jadi banjir,” ungkap Sukinih.
Sejumlah anak justru memanfaatkan air banjir untuk bermain dan berenang di jalan atau halaman rumah, mereka nampak menikmati adanya banjir tersebut. Sedangkan orang tua mereka sibuk membersihkan dan membuang air dari dalam rumah ke luar.
Baca Juga: Anak Jalanan di Majalengka Buka Usaha Jamu dan Minuman