ZONA PRIANGAN - Proyek pembangunan revitalisasi Pasar Leles hingga saat ini masih belum ada kejelasan.
Pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat pun disebut-sebut tengah menangani adanya dugaan penyelewengan dalam proyek yang anggarannya mencapai Rp 26 miliar ini.
Tak adanya kejelasan dalam pelaksanaan proyek revitalisasi Pasar Leles ini mendapat sorotan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Garut.
Baca Juga: Terdampak Covid-19 Wartawan Jual Motor, Olivia Zalianty: Nggak Nyangka
Dewan mendesak agar Pemkab Garut secepatnya menyelesaikan pembangunan pasar yang berlokasi di Kecamatan Leles ini.
Tidak adanya kejelasan terkait pembangunan Pasar Leles ini tentu saja telah menimbulkan kerugian besar bagi para pedagang.
"Selama ini saya selalu mendapatkan pertanyaan dari mereka terkait keseriusan Pemkab Garut dalam pelaksanaan pembangunannya," ujar anggota Komisi II DPRD Garut, Juju Hartati.
Baca Juga: Muara Bojong Salawe Kembali Dangkal, Nelayan Sulit Melaut
Diakui Juju, hampir setiap hari kendaraannya selalu dicegat dan diberhentikan masyarakat dan pedagang Pasar Leles sekadar untuk mempertanyakan kejelasannya. Ketika akan berangkat ke gedung DPRD, ia memang harus melewati Pasar Leles.