ZONA PRIANGAN - Sebanyak 480 lokasi saluran irigasi tersier untuk sawah di wilayah Jabar dan Jateng dibangun dan diperbaiki tahun 2020 ini.
Perbaikan tersier yang difasilitasi Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy ini, sebagai bentuk nyata mendukung ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahtraan petani ditengah Pandemi Covid-19.
Menurut Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy Bambang Hidayah, ME., didampingi Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan SDA, Citanduy Yudhi Wahyu Agustia, ST., MT., program ini sejalan instruksi Presiden Joko Widodo dan Mentri PUPR RI.
Baca Juga: Sebanyak 723 Hektare Lahan Pertanian di Garut Mulai Dilanda Kekeringan
"Proses pengerjaan tersier itu secara swakelola. Yakni, dikerjakan oleh petani dan hasilnya untuk petani. Tidak dilelangkan kepada pihak ketiga atau kontraktor," ujar Kepala Balai Bambang H.
Menurutnya, keterlibatan petani dalam pengerjaan tersier diharapkan menjadi tambahan penghasilan bagi petani setempat, dari upah kerja.
Kemudian, bisa dirasakan manfaatnya oleh korban PHK terdampak Covid-19 sekitar lokasi tersier yang diperbaiki itu. Lebih jauhnya mampu meningkatkan produksi hasil panen di masa mendatang.
Baca Juga: Chef Farah Quinn Siap Hadir di Virtual Weekend Sales
"Kami berharap bantuan stimulan untuk tersier yang difasilitasi BBWS Citanduy berhasil mempercepat pemulihan pertumbuhan ekonomi desa," ujarnya.
Komentar