Rapid Test Dihentikan, Cirebon Targetkan 22 Ribu Swab Test

- 8 Agustus 2020, 03:50 WIB
UNTUK mengantisipasi penyebaran Covid-19, Pemkab Cirebon menargetkan swab test massal yang menyasar 22 ribu warga.*/AGUNG NUGROHO/PR
UNTUK mengantisipasi penyebaran Covid-19, Pemkab Cirebon menargetkan swab test massal yang menyasar 22 ribu warga.*/AGUNG NUGROHO/PR /

ZONA PRIANGAN - Pemerintah Kabupaten Cirebon menargetkan tes usap dahak (swab test) mencapai 22 ribu warga.

Percepatan terus dilakukan dan telah mencapai 7.782 PCR (Polymerase Chain Reactive).

"Kita terus memperluas cakupan swab test. Targetnya satu persen dari jumlah penduduk, ketemunya 22 ribu orang," tutur Hj Enny Suhaeni, Kepala Dinas Kesehatan setempat, Jumat 8 Agustus 2020.

Baca Juga: Catat! Pengguna Facebook dan Tiktok Bakal Kena Pajak

Menerapkan instruksi gubernur soal target PCR untuk satu persen jumlah penduduk, Pemkab melalui Satuan Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19, sudah mempersiapkan.

Bahkan sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, untuk kesiapan swab test massal menuju 22 ribu warga.

"Cirebon relatif tertinggi di Jawa Barat untuk swab test. Untuk rapid, justru mulai dihentikan. Fokusnya kini ke swab test," tutur Enny.

Baca Juga: Korban Selamat Hadiri Peringatan 75 Tahun Serangan Bom Atom di Jepang

Laporan satgas menyebutkan, tes cepat atau rapid test sudah dihentikan di angka 2.542.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x