Network
ZONA PRIANGAN - Pengguna sepeda ditengah pandemi Covid-19 terus meningkat belakangan ini.
Melonjaknya yang olahraga bersepeda ini, seiring adanya harapan dari gowes tersebut mampu menjaga kebugaran dan menyehatkan.
Diantara yang "nyepeda" itu, ada yang berjalan sendiri, ada juga yang bergerombol selama melintasi jalan raya Kota Banjar selama ini.
Baca Juga: Deretan Ibu-Ibu di Soreang Antre Minta Cerai, Dampak Pandemi?
Tak sedikit yang nyepeda itu "nguah" jalan, berjalan zig-zag.
Akibat berjalan bebas, tak berjalan dijalur khusus sepeda. Otomatis, ini membahayakan keselamatan. Baik, pengguna sepeda itu sendiri maupun pengendara lain.
Panasehat Sepeda Onthel Banjar Sapeda Awal Djaman (Basadjan), H.Dian Sardiana, berharap di Kota Banjar dibuatkan jalur khusus sepeda di jalan raya.
Baca Juga: Bumi Kehilangan 28 Triliun Ton Es Kurang dari 30 Tahun
Menurutnya, jalur khusus sepeda di jalan raya itu sangat penting sekarang ini, seiring saat pandemi covid-19 pengguna sepeda terus melonjak dan bertambah banyak saja yang melintasi wilayah Kota Banjar.
"Ketersediaan jalur khusus sepeda di Kota Banjar sangatlah penting demi menjaga keselamatan pesepeda bersangkutan.
Agar tidak mengganggu lalu lintas kendaraan lain saat berjalan di jalan raya nantinya ," ujar H.Dian Sardiana, anggota DPRD Kota Banjar.
Baca Juga: Muspika Kecamatan Pamarican Gelar Razia Masker
Menyikapi aspirasi adanya jalur khusus sepeda di jalan raya, Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjar, H.Ajat Sudrajat, berjanji segera membahasnya dengan forum lalu lintas Kota Banjar.
"Nanti kita bicarakan dulu dengan Forum Lalu Lintas Kota Banjar. Termasuk didalamnya kepolisian," ujar H.Ajat, Selasa 25 Agustus 2020, kepada Dede Iwan, Kabar Priangan.
Mencuatnya aspirasi jalan khusus sepeda di Kota Banjar, saat Komunitas Banjar Sapeda Awal Djaman (Basadjan) Onthel pawai keliling Kota Banjar, memeriahkan 1 Muharram 1442 H.
Baca Juga: Lahan Untuk Pemukiman di Garut Kian Sulit
