Kasus Terkonfirmasi Positif Covid-19 Membludak, RSUD dr Slamet Garut Tambah Kapasitas Ruang Isolasi

- 15 September 2020, 21:29 WIB
Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman memimpin rapat penanganan kasus Covod-19 bersama sejumlah SKPD di aula Kantor BPBD Garut. rapat dilakukan menyusul terjadinya lonjakan yang sangat signifikan pada kasus warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam dua pekan terakhir.*/AEP HENDY/KABAR PRIANGAN
Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman memimpin rapat penanganan kasus Covod-19 bersama sejumlah SKPD di aula Kantor BPBD Garut. rapat dilakukan menyusul terjadinya lonjakan yang sangat signifikan pada kasus warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 dalam dua pekan terakhir.*/AEP HENDY/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Tingkat penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Garut saat ini sudah terbilang mengkhawatirkan.

Bagaimana tidak, hanya dalam kurun waktu dua pekan terakhir, di Garut sudah terjadi 62 kasus warga yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, menyebutkan pada bulan September ini kasus Covid-19 yang terjadi di wilayah Kabupaten Garut mengalami peningkatan yang sangat signifikan.

Baca Juga: Diduga Terjatuh Saat Dikejar Lebah, Pencari Madu Ditemukan Tewas

Baru saja memasuki pertengahan bulan, sudah ada 62 kasus warga yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Bulan ini memang terjadi peningkatan yang sangat signifikan jika dibanding bulan-bulan sebelumnya.

Sebagai contoh, selama bulan Agustus, kasus warga yang terkonfirmasi positif hanya ada 22 kasus akan tetapi bulan September ini sampai pertengahan saja sudah terjadi 62 kasus," ujar Helmi saat ditemui seusai memimpin rapat penanggulangan Covid-19 di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Selasa 15 September 2020.

Baca Juga: Forkompimda Garut Gelar Operasi Yustisi

Dengan demikian, tutur Helmi, meski baru pertengahan bulan, pada bulan ini sudah terjadi peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sampai empat kali lipat dibanding bulan sebelumnya.

Dikahawatirkan, jika kondisinya terus seperti ini, hingga akhir September penambahannya bisa mencapai delapan kali lipat bahkan lebih.

Kondisi seperti ini diakui Helmi tentu saja menjadi perhatian sangat serius Pemkab Garut dan unsur lainnya.

Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG ILC TVOne Malam Ini Selasa 15 September 2020, Gubernur Anies: Akhirnya Menarik Re

Bersama pihak terkait, Pemkab Garut melakukan gerakan besar dengan melaksanakan penanganan yang sangat ketat untuk mencegah terus terjadinya penyebaran Covid-19.  
 
Dari begitu tingginya kasus warga terkonifirmasi positif yang terjadi dalam dua pekan terakhir ini, diungkapkan Helmi, beberapa di antaranya muncul klaster baru dalam lingkungan keluarga.

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x