Usai Apotek, Kota Cirebon Dikejutkan Covid-19 dengan Klaster Kecamatan, Kelurahan dan Puskesmas

- 23 November 2020, 05:02 WIB
Ilustrasi penyebaran Covid-19./Syaibatul Hamdi/Pixabay
Ilustrasi penyebaran Covid-19./Syaibatul Hamdi/Pixabay /

ZONA PRIANGAN - Setelah dihebohkan dengan klaster apotek dan klinik kesehatan, kini Kota Cirebon dikejutkan dengan serangan Covid-19 dengan klaster birokrasi.

Sejumlah kantor pelayanan masyarakat ditutup sementara menyusul, seorang camat dan empat lurah terkonfirmasi positif Covid-19.

Bahkan ada dua dokter yang bekerja di puskesmas ikut terpapar virus corona dan seorang anak pejabat di Pemkot Cirebon.

Baca Juga: Aglonema, Lidah Mertua, dan Keladi Ternyata Beracun, Ibu-ibu Perlu Tahu saat Merawatnya

Data yang diperoleh zonapriangan.com dari Dinas Kesehatan Kota Cirebon/covid19.cirebonkota.go.id, setelah ada penambahan 55 orang kini total yang terkonfirmsasi Covid-19 ada 778 orang.

Penambahan pasien dari kalangan birokrat memang sangat mengejutkan dan hasil pemetaan wilayah Kesambi kini jadi titik perhatian.

Camat dan lurah yang terpapar Covid-19, semuanya bertugas di Kecamatan Kesambi. Namun di luar Kesambi terjadi juga penambahan kasus.

Baca Juga: Muslim Prancis Tak Boleh Menolak Karikatur Nabi Muhammad SAW, Terancam Deportasi

Kelurahan Kesambi ada 20 orang, Kelurahan Karyamulya 2 orang, Kelurahan Kejaksan 1 orang, Kelurahan Larangan 31 orang dan Kelurahan Sukapura 1 orang.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: covid19.cirebonkota.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x