Toilet Canggih Buatan Jepang Terbukti Menyebarkan Bakteri Bandel

- 14 Juli 2021, 19:55 WIB
Toilet dengan semprotan otomatis menjadi sarang bakteri dan patogen yang tahan obat-obatan.*
Toilet dengan semprotan otomatis menjadi sarang bakteri dan patogen yang tahan obat-obatan.* /Indiatimes.com /Brondell

ZONA PRIANGAN – Jepang dikenal dengan toilet canggihnya yang efektif membersihkan tanpa perlu kita melakukan kontak dengan alat sanitair ini.

Namun, kini studi mengungkapkan bahwa toilet dengan semprotan otomatis tersebut menjadi sumber dari bakteri dan patogen yang tahan terhadap antibiotik.

Temuan ini menurut studi yang dilakukan para peneliti di Rumah Sakit Universitas Medis Tokyo yang menemukan jejak-jejak bakteri bandel.

Baca Juga: Dukung Kemenkes Hadapi Covid-19, Sea Group, Shopee, dan Garena Sumbang 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin

Baca Juga: Kelahiran Bayi Berkepala Tiga di Uttar Pradesh India Mengundang Kehebohan Warga

Bakteri itu bernama Pseudomonas aeruginosa (MDRP) pada nosel jet air pada toilet listrik di beberapa rumah sakit di Jepang.

Dalam studi tersebut, seperti dilansir Indiatimes.com, tim menganalisis bakteri pada nosel atau semprotan listrik toilet.

Objek studi berada di ruangan haematology Rumah Sakit Universitas Medis Tokyo antara September 2020 dan Januari 2021.

Baca Juga: Tangki Oksigen Meledak, Puluhan Pasien Virus Corona Tewas, Dua Mobil Polisi Dibakar

Mereka melakukan lebih dari 10 kunjungan untuk mengumpulkan sampel dari beberapa kamar kecil.

Sampel diambil setelah digunakan oleh tiga pasien yang tertertular infeksi MDRP, termasuk dua pasien yang dilaporkan terinfeksi berat.

Dengan mengaplikasikan teknik sidik jari genetik mereka ingin mempelajari apakah strain infeksi MDRP dari pasien di atas sama dengan MDRP dari strain MDRP di lingkungan ini.

Baca Juga: Bus yang Mengangkut 30 Insinyur China Meledak, Beijing Desak Pakistan Lakukan Investigasi

Analisis tersebut memperlihatkan bahwa sampel benar-benar cocok, strain ST235 mendominasi seluruh sampel, ini menunjukkan bahwa telah terjadi transfer ke dan dari pasien.

Dr Nakamura, salah seorang pimpinan peneliti studi ini mengatakan, “Secara singkat, penemuan kami menyatakan bahwa bakteri P. aeruginosa yang tahan berbagai obat telah dipindahkan di antara pasien.”

“Dan secara kritis infeksi ini mungkin menyebar di berbagai rumah sakit lewat nosel toilet listrik yang tercemar,” tambahnya.

Baca Juga: Kheira Saadi, Wajah Cantiknya Lebih Pantas Jadi Model Ketimbang Sebagai Petarung dalam Oktagon

Namun masih belum jelas apakah penularan ini dari pasien ke nosel air atau dari nosel ke para pasien, masih perlu penelitian lebih lanjut.

Nakamura menambahkan, “Dengan kebersihan rumah sakit yang baik, termasuk mencuci tangan dan pembersihan lingkungan kita bisa mengendalikan penyebaran patogen ini.”***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: India Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah