China Melibas Amerika Serikat dalam Perang Teknologi, Chaillan: AI Lebih Penting Ketimbang Jet Tempur F-35

- 11 Oktober 2021, 21:40 WIB
Robot humanoid Sophia, yang dikembangkan oleh Hanson Robotics, melukis di atas piring plastik di Hong Kong, Cina.*
Robot humanoid Sophia, yang dikembangkan oleh Hanson Robotics, melukis di atas piring plastik di Hong Kong, Cina.* /Reuters /Tyrone Siu

ZONA PRIANGAN - Dalam beberapa tahun ke depan China mampu mengatasi Amerika Serikat utamanya dalam teknologi Artificial Intelligence (AI).

Amerika Serikat sulit mencegah kemajuan yang pesat dari teknologi AI China, kata mantan kepala perangkat lunak Pentagon, Nicolas Chaillan.

Salah satu alasan Nicolas Chaillan mundur dari Pentagon, yakni China mendominasi AI, sementara Amerika Serikat tertinggal karena banyak birokrasi.

Baca Juga: Ribuan Paket Misterius dari China Membuat Takut Warga Amerika dan Inggris, FBI Lakukan Investigasi

“Kami tidak memiliki peluang bertarung yang bersaing melawan China dalam 15 hingga 20 tahun," tutur Nicolas Chaillan kepada kepada Financial Times.

Dia menambahkan: teknologi AI Amerika Serikat sudah berakhir, sementara China melaju dengan cepat.

Chaillan, yang merupakan kepala perangkat lunak pertama untuk Angkatan Udara AS dan mengawasi upaya Pentagon untuk meningkatkan keamanan siber selama tiga tahun terakhir.

Baca Juga: Puluhan Kambing Tanpa Kepala Muncul di Sungai, Ada Dugaan Dilakukan Pemuja Setan

Dia mengumumkan pengunduran dirinya pada bulan September sebagai protes terhadap lambatnya kemajuan teknologi di militer Amerika.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x