ZONA PRIANGAN – Para ilmuwan baru-baru ini berdiri menyaksikan serangkaian malapetaka kosmis – akhir siklus kehidupan sebuah Bintang.
Untuk pertama kalinya dalam sejarah kemanusiaan, kiamat sebuah Bintang (dikenal sebagai supernova) disaksikan oleh para ilmuwan.
Para peneliti dari Universitas Northwestern dan Universitas California mendapat tiket spesial untuk menyaksikan supernova tersebut.
Baca Juga: Semua Tertipu oleh China, Peluncuran Satelit di Hainan Dikira Pelepasan Matahari Buatan ke Langit
Setelah terjadi ledakan raksasa, bintang tersebut secara cepat runtuh atau mengempis menjadi apa yang disebut “supernova tipe II”.
Menggunakan peralatan pencitraan khusus di Observatorium Keck di Hawaii, para ilmuwan menyaksikan ledakan kosmis untuk pertama kalinya, seperti dilansir laman Indiatimes.com.
Mereka mengamati 130 hari terakhir dari siklus hidup bintang tersebut saat secara cepat runtuh ke dalam dirinya.
Baca Juga: China Mulai Mengoperasikan Matahari Buatan, Uji Coba Dilakukan di Institut Ilmu Fisika Hefei
Bintang tersebut berada di galaksi NGC 5731 – sekitar 120 juta tahun cahaya dari Bumi. Sebagai perbandingan, bintang ini 10 kali lebih besar dari Matahari kita saat meledak.