ZONA PRIANGAN – Para ilmuwan China dari Suzhou di provinsi Jiangsu telah mengembangkan sebuah sistem kecerdasan buatan (AI) yang bisa memonitor dan menjaga embrio yang ditumbuhkan di dalam janin di sebuah rahim buatan.
Dilaporkan SCMP, pengasuh AI ini dirancang untuk memelihara sejumlah besar embrio binatang.
Para peneliti mengklaim bahwa teknologi yang sama bisa digunakan untuk mengurangi kebutuhan seorang wanita untuk mengandung bayinya selama sembilan bulan.
Baca Juga: Nick Jonas dan Priyanka Chopra Sampaikan Kabar Gembira, Mereka Menyambut Bayi Pertama
Dan memungkinkan janinnya ditumbuhkan di luar tubuh dengan cara yang aman dan efisien.
Alat yang dinamai ‘alat kultur embrio jangka panjang’ ini merupakan sebuah wadah yang diisi embrio tikus yang ditumbuhkan di dalam sederetan kubus, yang masing-masing berisi cairan nutrisi.
Dalam tahap awal, pengembangan setiap embrio harus diamati, didokumentasikan dan diatur secara manual.
Baca Juga: Bayi Ajaib, Memiliki 4 Tangan dan 4 Kaki, Penduduk India Menyebutnya Sebagai Titisan Tuhan
Namun, kini mereka memiliki pengasuh AI yang memonitor embrio dengan sangat teliti.