Network
ZONA PRIANGAN - Planet Neptunus yang dingin dan terjauh, menambah reputasinya sebagai dunia yang penuh dengan teka-teki.
Para astronom dibingungkan oleh penurunan suhu atmosfer yang mengejutkan selama dua dekade terakhir.
Para peneliti memperkirakan akan menemukan peningkatan suhu di bagian planet yang terlihat dari Bumi dengan permulaan musim panas belahan bumi selatan, musim yang berlangsung selama empat dekade.
Baca Juga: Sosok Alien Terekam Kamera Penjelajah NASA di Mars, Terbaring di Batu Sambil Lakukan Pengamatan
Sebaliknya mereka menemukan suhu menurun secara signifikan. Studi ini didasarkan pada lebih dari 95 gambar termal-inframerah.
Neptunus pernah diambil gambarnya pada 2003 dan 2020 menggunakan teleskop berbasis darat di Hawaii dan Chili. Ini adalah penilaian paling komprehensif hingga saat ini tentang suhu atmosfer Neptunus.
"Atmosfer tampak lebih rumit daripada yang kita asumsikan secara naif, tampaknya menjadi pelajaran umum yang diajarkan alam berulang kali kepada para ilmuwan," kata Michael Roman, peneliti postdoctoral di University of Leicester di Inggris.
Baca Juga: Area 52 di Nevada Mirip dengan Area 51 Sangat Misterius, Pemandangan dari Atas Sering Berubah-ubah
Suhu stratosfer Neptunus turun sebanyak 14 derajat Fahrenheit (8 derajat Celcius) menjadi minus 179 derajat Fahrenheit atau sekitar minus 117 derajat Celcius selama 17 tahun dipelajari.
