Karena ongkos yang cukup besar untuk mengoperasikan raksasa ini, sehingga hanya digunakan dalam operasi pertambangan skala besar.
Percaya atau tidak, mesin raksasa ini bisa dipindah-pindahkan. Bagger 288 dioperasikan di Hambach, pertambangan lubang terbuka terbesar di Jerman, yang selesai pada 1978.
Namun, pada 2001, Bagger 288 akan digunakan di pertambangan permukaan di Garzweiller, sekitar 22 kilometer jauhnya. Memang bukan jarak terjauh untuk rata-rata kendaraan, tetapi cukup menantang untuk excavator terbesar di dunia ini.
Para pakar berkesimpulan bahwa membongkar Bagger 288 dan memasang kembali di tempat baru terlalu mahal dan terlalu rumit, sehingga mereka memutuskan untuk menggerakkan mesin ini.
Meskipun hal itu memerlukan pekerjaan di tanah. Bagian jalan dari Hambach ke Garzweiller diberi rumput untuk meyakinkan tanah bisa mendukung bobot yang sangat berat dari mesin ini dan menambah lapisan jalan dengan pasir untuk mencegah kerusakan.
Baca Juga: Ikatan Cinta Sabtu 8 Juli 2023: Mario Ditakdirkan Gagal, Justru Raisa yang Naik Pelaminan Bersama Al
Bagian sungai juga ditutupi dengan batuan untuk bisa dilewati lebih mudah. Bahkan jaringan listrik harus dilepaskan dan disambungkan lagi setelah Bagger 288 lewat.
Untuk memindahkan mesin raksasa ini memakan waktu sekitar tiga minggu meskipun jaraknya hanya 22 km, karena kecepatan Bagger 288 sekitar 1 km/jam, dan banyak hal tak terduga di lintasannya.