ZONA PRIANGAN – Sebuah gunung berapi yang berada di Indonesia telah disorot oleh para ilmuwan dunia, karena bisa menyebabkan runtuhnya ekonomi secara global, dan para pakar memperingatkan akan letusan dahsyatnya di masa depan.
Gunung Merapi berada 1.129 mil dari Selat Malaka, yang digambarkan sebagai titik paling sibuk namun sempit di dunia.
Lintasan perairan Selat Malaka menjadi lalu lintas 90.000 kapal yang melewati kanal sempit ini per tahunnya membawa biji-bijian, minyak mentah dan berbagai jenis komoditas di pasaran.
Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Menggeliat, Warga Jarak 5 Kilometer Diminta Waspada
Lebih dari 9.000 kaki tinggi gunung berapi ini yang akan menembakkan awan debu sejauh 21 mil di atas rute yang melayani 40 persen perdagangan global ini, sehingga bumi akan diselimuti musim dingin vulkanis selama tiga tahun.
Suhu yang turun secara dramatis akan memicu kelangkaan makanan secara global, juga terjadi inflasi dan iklim yang tidak normal, menurut sebuah peringatan keras dari para peneliti di Universitas Cambridge.
Seperti dilansir DailyMail, bencana ini akan menimbulkan kerugian dunia yang diperkirakan sebesar $2,51 triliun.
Sementara Gunung Merapi saat ini sedang tidur, namun pernah mengalami erupsi yang menghancurkan pada 1006 yang menyapu seluruh kerajaan Hindu yang pernah ada di Jawa Tengah.