ZONA PRIANGAN - Serial Preman Pensiun 7 atau PP7 malam ini, Jumat 18 November 2022 memasuki episode 17A yang siap tayang mulai pukul 19.00 WIB di RCTI.
Berikut adalah sekilas tentang ulasan episode sebelumnya serta prediksi dan spekulasi episode terkini yang akan diputar malam ini.
Kang Gobang sudah dekat untuk membidik dan mengincar Bang Edi secara langsung, sementara Cecep cs lebih siap dan solid untuk berperang menghadapi para pengusik.
Baca Juga: Preman Pensiun 7 Kamis 17 November 2022: Bukan Cecep cs tapi Kang Gobang yang Lebih Dulu Menyentuh Bang Edi
Cerita tentang Bubun yang nekat datang sendiri ke rumah Bang Edi sampai di telinga Kang Mus yang lantas menegur lewat Cecep, bahwa jangan bertindak serampangan dan berjalan sendiri-sendiri.
Kang Mus menegaskan soal pentingnya koordinasi dan bergerak satu komando untuk menghadapi lawan. Teguran Kang Mus membuat Cecep berbenah untuk menyusun strategi.
cecep cs kini lebih solid untuk maju berperang melawan para pengusik, hadirnya kembali Kang Murad bersama mereka menambah semangat untuk bersalam olahraga.
Bang Edi memberikan instruksi kepada para tukang pukulnya untuk melakukan serangan sebelum orang-orang lainnya datang ke rumah seperti yang dilakukan Bubun.
Yayat ikut repot seolah bisa menyelesaikan dan memberikan andil untuk bisa menangkap Bubun dengan tangannya sendiri. Agus mengingatkan Yayat untuk tidak bertindak sok berani.
Tugas duo pecundang Agus dan Yayat ini mestinya adalah hanya mencari informasi dan bukan tugasnya mengeksekusi.
Terbukti saat harus cari info ke rumah Didu, Yayat yang asalnya beringas mendadak kuyu dan balik kanan ketika Iwan Tyson muncul membuka pintu rumah Didu.
Di tempat dan masalah lain, Adelia melakukan perlawanan kepada Saep yang akan mengedarkan poster bergambar dirinya sebagai wanita pencopet.
Kemudian, kemana kini cerita akan bergulir? Jangan sampai ketinggalan untuk terus menyaksikan kelanjutan serial Preman Pensiun 7 yang akan memasuki episode-episode akhir ini.
Sebagai catatan, bahwa tulisan ini bukan sinopsis atau bocoran yang mendahului kisah alur cerita melainkan tulisan prediksi serta spekulasi.***