Mengenang Sherika De Armas: Perjuangan Melawan Kanker Serviks

16 Oktober 2023, 16:23 WIB
Sherika De Armas meninggal dunia pada tanggal 13 Oktober. /Tangkapan Layar Twitter.com/@PageantsNEWS

ZONA PRIANGAN - Mantan Kontestan Miss World, Sherika De Armas, yang mewakili Uruguay dalam kompetisi Miss World pada tahun 2015, meninggal pada tanggal 13 Oktober dalam usia 26 tahun setelah melawan kanker serviks, seperti yang dilaporkan oleh New York Post. De Armas telah menjalani perawatan kemoterapi dan radioterapi.

Kematiannya mengguncang Uruguay dan dunia. "Terbanglah tinggi, adik kecil. Selamanya," kata saudaranya, Mayk' De Armas, di media sosial.

Miss Universe Uruguay 2022 Carla Romero berkabung bahwa De Armas adalah "terlalu maju untuk dunia ini. Salah satu wanita tercantik yang pernah saya temui dalam hidup saya".

Baca Juga: Mantan Miss Barbados Menuduh Priyanka Chopra Memenangkan Miss World 2000 Karena Favoritisme

"Saya akan selalu mengingatmu, bukan hanya karena segala dukungan yang kau berikan padaku dan betapa kau ingin melihatku tumbuh, tapi juga karena kasih sayangmu, keceriaanmu, teman-teman yang kita bagikan, dan masih ada bersamaku hari ini," kata Lola de los Santos, Miss Uruguay 2021, saat memberikan penghormatan.

Wanita berusia 26 tahun ini tidak masuk dalam 30 besar kontes Miss World 2015 yang diadakan di China.

Namun, ia adalah "salah satu dari hanya enam gadis berusia 18 tahun yang berkompetisi" dalam kontes tersebut.

Baca Juga: Sejak Remaja Aishwarya Rai Sudah Populer, Miss World 1994 Itu Pernah Dapat Julukan Gadis Bermata Biru

Cita-cita De Armas memang ingin menjadi seorang model, baik itu model iklan maupun model fashion.

"Saya selalu ingin menjadi seorang model, baik sebagai model kecantikan, model iklan, atau model catwalk," kata De Armas kepada NetUruguay.

"Saya suka segala hal yang berhubungan dengan mode, dan saya pikir dalam kontes kecantikan, impian setiap gadis adalah memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam Miss Universe.

"Saya sangat senang dapat menjalani pengalaman penuh tantangan ini".

Baca Juga: Tolak Vaksinasi Covid-19, Perwakilan dari Belanda Ini Mundur dari Ajang Miss World di Puerto Rico

Ia juga pernah meluncurkan lini produk kecantikan dan menjual produk terkait rambut dan perawatan pribadi dengan merek Shey de Armas Studio.

Selama hidupnya, ia juga menyumbangkan waktunya untuk Perez Scremini Foundation, yang merawat anak-anak penderita kanker.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, kanker serviks merupakan kanker keempat yang paling umum terjadi pada wanita.

Baca Juga: Miss World Dihebohkan Kasus Perkosaan, Foto Telanjang, Bom Tepung, dan Indonesia pun Disebut-sebut

"Pada tahun 2018, diperkirakan sekitar 570.000 wanita didiagnosis menderita kanker serviks di seluruh dunia, dan sekitar 311.000 wanita meninggal akibat penyakit ini.

Pendekatan pencegahan utama yang efektif (vaksinasi HPV) dan pendekatan pencegahan sekunder (pemeriksaan dan pengobatan lesi pra-kanker) akan mencegah sebagian besar kasus kanker serviks," demikian disampaikan di laman mereka.***

Editor: Toni Irawan

Sumber: New York Post NDTV

Tags

Terkini

Terpopuler