Raja Bhutan Jalan Kaki ke Sejumlah Desa Terpencil Pastikan Warganya Aman dari Virus Corona

- 25 Juni 2021, 23:10 WIB
Raja Bhutan Jigme Khesar Namgyel Wangchuck makan siang di pos keamanan selama kunjungannya ke desa terpencil.*
Raja Bhutan Jigme Khesar Namgyel Wangchuck makan siang di pos keamanan selama kunjungannya ke desa terpencil.* /Royal Office for Media/Handout via Reuters

Efek dari kunjungan raja terbukti dalam angka kematian Covid-19 hanya satu untuk negara yang terletak di kawasan Himalaya timur itu.

“Ketika raja melakukan perjalanan bermil-mil, itu sangat serius untuk menangani pandemi,” kata Lotay Tshering, perdana menteri negara itu.

Baca Juga: Malaysia Selalu Menyaingi Indonesia, Kecuali di Bulutangkis Mereka Berada di Belakang Indonesia

"Kehadiran Yang Mulia jauh lebih kuat daripada hanya mengeluarkan retorika belaka," kata Tshering kepada kantor berita Reuters.

Menurut Lotay, kehadiran raja meyakinkan orang-orang bahwa mereka tidak sendirian dalam perjuangan melawan pandemi.

Tshering, seorang ahli urologi yang berpraktik, sering menemani raja berpendidikan Oxford untuk perjalanan di dekat perbatasan.

Baca Juga: Terekam Kamera, Menteri Kesehatan Inggris Berpelukan dan Mencium Ajudannya saat Jam Kantor di Ruang Rahasia

Raja Bhutan berjalan selama lima hari di jalan setapak yang melewati ketinggian hingga 4.343m (14.248 kaki) untuk berterima kasih kepada petugas kesehatan.

Kantor raja menolak permintaan wawancara tetapi halaman media sosialnya di Instagram dan Facebook memamerkan karya dan perjalanannya selama pandemi.

“Ketakutan terbesar raja kita adalah jika pandemi menyebar seperti kebakaran hutan maka (bangsa) kita bisa musnah,” kata seorang pejabat senior istana.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x