"Saya pikir saya telah melakukan 170," katanya kepada Guinness World Records, dikutip ZonaPriangan.com dari Guinness World Records.
Namun, dia telah melampaui prediksinya sendiri, setelah terungkap bahwa dia telah membuat total 249 cangkir teh, lebih dari empat cangkir per menit. Satu cangkir didiskualifikasi karena tidak memenuhi kriteria kuantitas.
Valentyn berusaha untuk memecahkan rekor dunia guna meningkatkan pariwisata dan merayakan ketahanan komunitas Wupperthal setelah kebakaran hutan menghancurkan desa pegunungan pada tahun 2018.
"Saya sangat senang dengan rekor tersebut dan untuk komunitas Wupperthal kami," pungkasnya.***