Pesawat Militer Jatuh di Pulau Jolo, 17 Orang Ditemukan Tewas

4 Juli 2021, 14:36 WIB
Pesawat militer Filipina jatuh di Pulau Jolo.* /Mirror/

ZONA PRIANGAN - Pesawat militer Filipita jatuh di Pulau Jolo dekat markas gerilyawan Islam, Minggu pagi.

Laporan sementara, akibat kecelakaan itu tercatat 17 orang tewas dan kemungkinan jumlah korban bertambah.

Menteri Pertahanan Delfin Lorenzana mengatakan, pesawat angkut Lockheed C-130 Angkatan Udara Filipina itu berisikan 92 personel militer.

Baca Juga: Manny Pacquiao Sebut Korupsi Meluas, Rodrigo Duterte: Petinju Itu Pembohong Besar

Sementara sumber di Angkatan Udara Filipina menyebut pesawat Lockheed C-130 jatuh di Patikul Provinsi Sulu Filipina Selatan.

Pesawata terbakar akibat kehilangan landasan saat mendarat di Pulau Jolo. Sejauh ini 40 orang sudah diselamatkan.

Delfin Lorenzana menambahkan, personel yang selamat langsung dibawa ke RS Stasiun Divisi Infanteri 11 Busbus, Jolo, Sulu.

Baca Juga: Euro 2020: Wasit Felix Brych Jadi Sorotan Saat Memimpin Pertandingan Inggris Lawan Ukraina

Tim yang diterjunkan ke lokasi kejadian masih bekerja keras untuk menolong korban selamat.

Gambar dari lokasi kecelakaan pada Minggu pagi menunjukkan api oranye terang dan asap abu-abu tebal keluar dari puing-puing pesawat di antara pepohonan.

Sebuah kolom besar asap hitam naik ke langit biru dan terlihat dari kejauhan.

Baca Juga: Sering Meninggalkan Shalat, Ini 10 Siksa di Dunia dan Alam Kubur yang Akan Dihadapi

Rekaman video dramatis di tempat kejadian menunjukkan kepulan asap membubung saat keributan terdengar di latar belakang dan seseorang terdengar batuk.

Menteri Pertahanan mengatakan kepada Reuters bahwa pesawat itu membawa 92 orang, termasuk tiga pilot dan lima anggota awak lainnya.

Kepala militer Cirilito Sobejana mengatakan pesawat itu kehilangan landasan pacu saat melakukan pendaratan.

Baca Juga: Ahli Feng Shui Ungkap 5 Cara Memperlakukan Dompet agar Rezeki Tetap Lancar

Seorang juru bicara militer, Kolonel Edgard Arevalo, mengatakan tidak ada indikasi serangan terhadap pesawat.

Tetapi penyelidikan kecelakaan belum dimulai dan upaya difokuskan pada penyelamatan dan perawatan.

Pesawat itu jatuh di daerah di mana pasukan telah lama memerangi gerilyawan Islam.

Baca Juga: Lelaki dengan 5 Weton Ini Bakal Banjir Rezeki

Sobejana mengatakan pesawat itu jatuh beberapa kilometer dari bandara Jolo pada pukul 11:30 (0330 GMT) dan membawa pasukan.

“Saat ini kami sedang melakukan penanganan terhadap para korban selamat yang langsung dibawa ke RS Stasiun Divisi Infanteri 11 Busbus, Jolo, Sulu,” ujarnya yang dikutip Mirror.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler