Network
ZONA PRIANGAN - Bendera Amerika Serikat (AS) dikibarkan setengah tiang di New York, menyusul kecelakaan helikopter militer.
Dalam kecelakaan helikopter itu, tiga tentara tewas di tempat kejadian perkara, sebelah utara New York, Rabu 20 Januari 2021, malam.
Helikopter yang dalam misi latihan rutin di New York itu, akhirnya terbakar dan hancur berkeping-keping.
Baca Juga: Starbucks Tutup Sementara
Baca Juga: US Navy Siapkan Fregat Baru untuk Gempur PLA China, Antisipasi Perang di Laut Natuna Utara
Gubernur New York Andrew Cuomo menyatakan belasungkawa setelah mengetahui kecelakaan helikopter itu menewaskan tiga tentara.
Andrew Cuomo lantas memerintahkan pengibaran bendara AS setengah tiang untuk menghormati jasa para tentara.
"Anggota Garda Nasional adalah tentara warga kami yang secara sukarela melayani dan melindungi kami," kata Cuomo dalam pernyataan resmi.
Baca Juga: Twitter Ambil Tindakan Berani, Blokir Akun Donald Trump yang Sebar Hasutan dan Kebencian
Baca Juga: Ingin Terkenal Lewat Video YouTube, Anak 11 Tahun Justru Tergilas Roda Kereta Api
Helikopter UH-60 yang mengalami kecelakaan itu, biasa digunakan untuk evakuasi medis demikian dikutip zonapriangan.com dari ABC News.
Helikopte UH-60, menempati pangkalan di Fasilitas Dukungan Penerbangan Angkatan Darat di Bandara Internasional Rochester, menurut Garda Nasional.
Menurut panggilan 911, pesawat itu terbang sangat rendah dan ada laporan mesin mati, kata pihak berwenang selama konferensi pers Rabu malam.
Baca Juga: Setelah Menikah dengan Siluman Ular, Paranormal Mbak You Merasa Kesepian
Baca Juga: Mencoreng Dunia Pendidikan Guru Perempuan Terungkap Ajak Murid Pria Berhubungan Intim
Beberapa departemen pemadam kebakaran menanggapi kecelakaan itu, serta polisi negara bagian dan perwakilan militer AS, kata Kantor Sheriff Monroe County.
Helikopter itu jatuh pada pukul 6:32 sore. di lapangan terbuka, kata
Pesawat itu ditugaskan ke Kompi C dari Batalyon 1, Batalyon Penerbangan Dukungan Umum 171, menurut Pengawal Nasional New York.***
