Jimat Mata Jahat Makin Populer, Dipercaya Bantu Cari Jodoh dan Usaha Sukses

- 25 Januari 2021, 09:39 WIB
FOTO ilustrasi jimat mata jahat yang makin populer.*
FOTO ilustrasi jimat mata jahat yang makin populer.* /Pixabay /Diyatrina

ZONA PRIANGAN - Penggunaan jimat mata jahat makin populer bagi sebagian warga Turki.

Jimat mata jahat selama ini dipercaya sebagian masyarakat Turki mampu menolak bala.

Bahkan, ada warga Turki membeli jimat mata jahat untuk kepentingan cari jodoh dan usaha cepat sukses.

Baca Juga: Gempa Disusul Peringatan Tsunami, Warga Sepanjang Pantai Panik Cari Tempat Aman

Melihat kondisi seperti Otoritas Agama Turki langusng mengeluarkan fatwa haram terhadap penggunaan jimat mata jahat.

Otoritas Agama Turki dalam keputusannya menyebut jimat mata jahat tidak sesuai dengan ajaran Islam.

Seperti diketahui, jimat mata jahat yang sekarang lagi populer itu, bentuknya bulat sementara ornamenya mirip bola mata.

Baca Juga: Hati-hati Gempa di Kota Bandung Berkekuatan Magnitude 6,8-6,9 Akibat Sesar Lembang

Warna dasarnya sebagian besar berwarna biru. Ada juga bentuk jimat mata jahat yang sisinya dihiasi warna keemasan.

Sebagaimana diberitakan bekasi.pikiran-rakyat.com sebelumnya dalam artikel "Tak Sesuai Hukum Islam, Turki Keluarkan Fatwa Haram terkait Penggunaan Jimat 'Mata Jahat'".

Dalam fatwa yang diterbitkan baru-baru ini, keputusan yang ditetapkan oleh Otoritas Agama Turki itu mengecam penggunaan ornamen yang bertentangan dengan ajaran Islam.

Baca Juga: Cuaca Makin Ekstrem, Guru Besar Seismologi ITB: Waspada Gempa di Selatan Banten Memicu Tsunami

Secara lokal jimat mata jahat dikenal sebagai nazarlik atau nazar boncugu yang merupakan simbol terlarang di Turki.

Dalam hukum Islam, mempercayai hal seperti itu haram hukumnya.

"Tidak diperbolehkan memakai jimat untuk mendapatkan keuntungan darinya,” bunyi pernyataan itu seperti dikutip Al Jazeera.

Baca Juga: Mbak You Akan Mati di Tahun 2021

Jimat mata jahat tersebut diyakini sudah ada sejak zaman kuno dan tersebar luas di seluruh wilayah Mediterania dan sebagian Asia.

Penggunaan jimat tersebut diyakini berasal dari setidaknya 3300 SM dan telah diadopsi secara luas di Turki.

Nese Yildiran, profesor sejarah seni di Universitas Bahcesehir Istanbul, mengatakan warna biru manik-manik itu berhubungan dengan dewa langit Turki Seljuk Asia Tengah.

Baca Juga: Tidak Kalah dari Mbak You, Ramalan The Simpsons Jadi Nyata, Kamala Haris Jadi Wapres AS

"Para Seljuk Agung yang menerima Islam terus menggunakan warna ini dalam dekorasi arsitektural," katanya.

Nese Yildiran menambahkan, penggunaan dua corak warna biru, kobalt dan turquoise dalam seni Islam juga merupakan hasil ekspresi dengan pemahaman Islam, yang memasukkan nama Tuhan dan kaligrafi Arab.

Jimat tersebut biasanya dikenakan pada bayi yang baru lahir karena masyarakat percaya bayi dianggap sangat rentan dengan gangguan jahat.

Baca Juga: Ki Joko Bodo Menderita Penyakit Aneh, Berhenti Tekuni Ilmu Gaib, Takut Kena Azab

Lebih umum lagi, mereka menghiasi rumah, tempat kerja, mobil ,dan bus kurang lebih dimanapun mereka dapat digantung.

“Banyak orang percaya pada kekuatan mata jahat,” kata Cansu Polat, seorang insinyur konstruksi berusia 35 tahun yang mengenakan jimat mata jahat di lehernya.

“Saya telah mengetahui banyak kasus di mana orang dipuji karena sesuatu, seperti sepasang sepatu baru dan tidak lama setelah mereka tersandung dan lecet. Bagaimanapun, tidak ada salahnya memiliki perlindungan," katanya.

Baca Juga: Ih Serem, Tiap Malam Jumat Kliwon, Sejumlah Perempuan Terlihat Berkumpul di Watu Nganak

Banyak masyarakat Turki yang mempertanyakan kebijakan Otoritas Agama Turki untuk mengeluarkan fatwa haram terhadap jimat tersebut.

Mereka menganggap jimat tersebut hanya benda untuk mempercantik dekorasi rumah saja dan tidak memiliki kekuatan.

“Ini hanya digunakan untuk dekorasi saja. Menurut saya masyarakat tidak terlalu percaya pada kekuatan benda ini,” kata Aysegul Aytekin, pemilik toko oleh-oleh di Ibu Kota Turki, Ankara.

Baca Juga: Dua Desa di Kaki Gunung Ciremai Sempat Mencekam, Tiap Pagi Warga Temukan Ceceran Darah

Namun, ada juga masyarakat menolak fatwa tersebut karena telah membuktikan bahwa jimat mata jahat mempunyai kekuatan.

"Saat Anda memakai jimat mata jahat dan ada seseorang dengan energi buruk melihat Anda, jimat itu menghindari energi buruk dan melindungi Anda," kata Mahmut Sur, yang merupakan seorang pengrajin oleh-oleh.***(Rivan Muhammad/bekasi.pikiran-rakyat.com)

Editor: Parama Ghaly

Sumber: bekasi.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x