ZONA PRIANGAN - Amerika Serikat (AS) melihat sejumlah besar gerakan militer Rusia di sepanjang perbatasannya dengan Ukraina.
Namun intelijen AS melaporkan pasukan Rusia itu belum melakukan pergerakan yang agresif.
“Kami pernah melihat ini sebelumnya. Apa artinya ini? Kami belum tahu, terlalu dini untuk mengatakannya,” kata Kepala Staf Gabungan Jenderal Mark Milley, Rabu.
Baca Juga: Iran Siarkan Langsung Penyerbuan Helikopter IRGC Terhadap Kapal Perang Amerika Serikat
Musim semi ini, Moskow membuat khawatir ibu kota Kiev dan Barat dengan membangun ribuan tentara di sepanjang perbatasan dengan Ukraina.
Ketegangan agak mereda setelah Kremlin memerintahkan pasukan tentara kembali ke pangkalan.
Dikutip Aljazeera, Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Ukraina mengungkapkan, tentara Rusia memang telah kembali ke pangkalan setelah melakukan latihan.
Baca Juga: Ukraina Siapkan Pertumpahan Darah untuk Pasukan Rusia, Kremlin: Tentara Kami Masih di Kota Yelnya
Namun jumlah pasukan di perbatasan terbilang masih banyak mencapai 90 ribu personel.