Penembak Jitu Peraih Penghargaan Rusia Tertangkap Tentara Ukraina, Saat Terluka Dia Ditinggal Sendirian

- 28 Maret 2022, 22:11 WIB
Penembak jitu Irina Starikova telah ditangkap oleh pasukan Ukraina.*
Penembak jitu Irina Starikova telah ditangkap oleh pasukan Ukraina.* /Twitter /@ArmedForcesUkr

ZONA PRIANGAN - Irina Starikova, penembak jitu Rusia dari Divisi Operasi Khusus ke-11 ditangkap tentara Ukraina.

Sebagai penembak jitu, nama Irina Starikova cukup dikenal karena pernah dianugerahi medali George Cross untuk perannya.

Irina Starikova yang berasal dari Serbia menikah dengan seorang tentara dari Belarus bernama Aleksandr Ogrenich.

Baca Juga: Vladimir Putih Marah Pasukan Rusia Gagal Mencapai Target Invasi, Menteri Pertahanan Kena Serangan Jantung

Menurut laporan, Irina Starikova telah melakukan 40 pembunuhan selama perang Rusia-Ukraina.

Saat ditangkap tentara Ukraina, penembak jitu dengan nama panggilan Bagira ini kondisi sedang terluka, lapor The Sun.

Bagira yang mendapat perawatan medis mengaku, saat terluka dia seperti dibiarkan mati oleh pasukan Rusia.

Baca Juga: Sepanjang Jalan Staryi Saltiv, Tank dan Truk Militer Rusia Hancur, Mayat Tentara Kremlin Berserakan

Menurut pusat Peacemaker, yang meneliti kejahatan yang dilakukan oleh separatis Rusia dalam perang Ukraina, Bagira berusia 41 tahun.

Starikova bertugas dengan pasukan wilayah Donetsk separatis Rusia di Ukraina timur, yang telah memerangi pemerintah di Kiev sejak 2014.

Penangkapannya diumumkan oleh Angkatan Bersenjata Ukraina, yang mengatakan dia "menembak tahanan kami pada tahun 2014", di samping foto-foto dirinya.

Baca Juga: Divisi Tank Stalingrad Rusia yang Legendaris Melarikan Diri dari Kota Trostianets, Bendera Ukraina Berkibar

Penangkapan Starikova juga dikonfirmasi oleh Giorgi Revishvili, seorang peneliti di Departemen Studi Perang di King's College London.

Dia men-tweet bahwa pasukan Ukraina menangkap penembak jitu terkenal yang bertempur di pihak ORDLO, tanda panggilan Bagira mengacu pada nama yang diberikan Kiev ke wilayah berbahasa Rusia yang memisahkan diri.

Revishvili menambahkan dilaporkan dia bertanggung jawab atas "membunuh 40 warga Ukraina termasuk warga sipil".

Baca Juga: Jenderal Jack Keane: Ukraina Sebenarnya Bisa Menang tapi Amerika Serikat Ingin Mengakhiri Perang

Situs berita Obozrevatel Ukraina mengutip seorang tentara bernama Vlad Ivanov yang mengatakan bahwa Starikova diberikan perawatan medis ketika ditangkap.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x