Tentara Grup Wagner Perkuat Serangan Rusia, Kota Lyman dan Severodonetsk dalam Posisi Terancam

- 10 Mei 2022, 17:17 WIB
Tentara bayaran Grup Wagner yang disewa Rusia terlibat baku tembak jarak dekat dengan pejuang Ukraina di Kota Popasna, Luhansk.*
Tentara bayaran Grup Wagner yang disewa Rusia terlibat baku tembak jarak dekat dengan pejuang Ukraina di Kota Popasna, Luhansk.* /Telegrram /Daily Star

ZONA PRIANGAN - Adanya tambahan tentara Grup Wagner memperkuat serangan pasukan Rusia di wilayah Donetsk dan Luhansk.

Walau tentara Ukraina masih bertahan, namun pasukan Vladimir memperoleh kemajuan di beberapa kota.

Keruan saja kondisi itu menjadi ancaman serius bagi pejuang Kiev, yang masih menunggu pasokan senjata dari Amerika Serikat.

Baca Juga: 9 Warga Indonesia Lolos dari Kepungan Pasukan Vladimir Putin, Tiap Hari Diserang Roket di Chernihiv

Dalam sehari saja, ada 15 serangan roket yang ditembakkan tentara Kremlin ke wilayah Donetsk dan Luhansk.

Beruntungnya, sistem pertahanan tentara Ukraina masih mampu menangkis serangan itu. Bahkan melakukan serangan balik.

Pada minggu-minggu ini, tentara Ukraina memang dibuat sibuk mempertahankan beberapa wilayah dari gempuran pasukan Moskow.

Baca Juga: Pernah Menghabisi Pejuang Chechen, Tentara Grup Wagner Kini Akan Membersihkan Tentara Ukraina di Donbass

Laporan terbaru dari Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan bahwa pasukan Kremlin sedang mempersiapkan serangan di Kota Lyman dan Severodonetsk.

Pertempuran berlanjut untuk pemukiman Voevodovka dan Toshkovka di distrik Severodonetsk di wilayah Luhansk.

Serangan lain terjadi di Kamenka wilayah Donetsk, dalam sebuah laporan yang diposting di Facebook.

Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin dalam Posisi Bahaya, Tentara Ukraina Gunakan Pasokan Senjata dari Amerika Serikat

Pasukan Rusia terus mengamankan bagian perbatasan Ukraina-Rusia di dekat wilayah Bryansk dan Kursk di Rusia, kata militer yang dikutip Aljazeera.

Beberapa daerah di wilayah Sumy digempur habis-habisan, termasuk Desa Belopolye, Bolshaya Pisarevka, Krasnopolye dan Yunakivka.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x