Bus Rapid Transit Trans Cirebon Mulai Beroperasi, Ini Jalur yang Akan Dilintasi

12 April 2021, 07:38 WIB
Bus Rapid Transit Trans Cirebon mulai beroperasi.* /Dok. Pikiran-Rakyat.com/

ZONA PRIANGAN - Bus Rapid Transit (BRT) Trans Cirebon akhirnya dioperasikan hari ini, Senin 12 April 2021.

Rencananya BRT Trans Cirebon akan menjalankan dua rute (koridor). Pertama dalam Kota Cirebon, yang kedua melintasi Kabupaten Cirebon.

Rute koridor 1 Kota Cirebon: Terminal Dukuhsemar, keluar menuju Jln. Cirebon Permai 3, Jln. Ahmad Yani, Jln Brigjend Dharsono (By Pass)-Pertigaan Kedawung.

Baca Juga: Dua Desa di Kaki Gunung Ciremai Sempat Mencekam, Tiap Pagi Warga Temukan Ceceran Darah

Baca Juga: Unik, Jumlah Kawanan Kera di Taman Kalijaga Tidak Pernah Berubah

Masuk Jln. Pilang Raya, Jln. Diponegoro, Jln. Kapten Samadikun, lurus terus sampai pertigaan Tiga Berlian Kalijaga.

Kemudian naik ke Jln Layang Pegambiran, ke Jln Cirebon Permai 3, dan kemali masuk ke Terminal Dukuhsemar.

Rute koridor 2 Kabupaten Cirebon: Terminal Dukuhsemar, ke Cirebon Permai, Jln. Angkasa Raya, Jln. Ir Soekarno Hatta lurus hingga ke Sampiran.

Baca Juga: Cerita Munjul Bangke dan Misteri Cikurubuk Sekitar Waduk Darma Kuningan

Baca Juga: Saat Kolam Dikuras, Ikan Dewa di Cibulan Menghilang, Misteri Itu Belum Terpecahkan

Kemudian melewati Jln. Pangeran Cakrabuana, Jln. Fatahilah, APILL Plered, Jln. Pilang Raya.

Masuk lagi ke Kota Cirebon lewat Krucuk, Jln. Diponegoro, Jln. Kapten Samadikun, Pertigaan Tiga Berlian, Jln. Ahmad Yani, Terminal Dukuhsemar.

Warga Cirebon menyambut gembira dengan dioperasikannya BRT Trans Cirebon yang memiliki jangkauan wilayah lebih luas.

Baca Juga: Candaan Pangeran Philip Dikabulkan, Jenazahnya Diangkut Mobil Land Rover

Baca Juga: Hantu Senang Bergentayangan di Dapur dan Menjatuhkan Beberapa Benda

Sebelumnya BRT Trans Cirebon sempat mangkrak selama dua tahun, setelah diterima dari pemerintah pusat.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon, Drs. Andi Armawan menjelaskan, BRT Trans Cirebon tidak sembarang menaikkan dan menurunkan penumpang.

Penumpang bisa naik dan turun pada tempat-tempat (shelter) yang sudah ditentukan.***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler