Chikungunya Serang Puluhan Warga Parungsari Kota Banjar

- 5 Juli 2020, 19:27 WIB
WAKIL Wali Kota Banjar, H.Nana Suryana didampingi Tenaga Kesehatan Dinas Kesehatan Banjar, saat edukasi terhadap warga Lingkungan Parungsari Kota Banjar.*/DEDE IWAN/KABAR PRIANGAN
WAKIL Wali Kota Banjar, H.Nana Suryana didampingi Tenaga Kesehatan Dinas Kesehatan Banjar, saat edukasi terhadap warga Lingkungan Parungsari Kota Banjar.*/DEDE IWAN/KABAR PRIANGAN /

"Ini dirasakan setelah 3 hari sejak digigit. Kesembuhan setelah berobat, antara satu pekan sampai satu bulan," ujarnya.

Jika digigit nyamuk Aedes Aegipty, gejalanya itu menimbulkan demam sampai ada bercak atau bintik merah, plasma darah bocor.

Baca Juga: Covid-19 Belum Selesai, Jawa Barat Diserang Kasus DBD

Seorang Ketua RT setempat, Legih Legimin menyebutkan, mewabahnya chikungunya berkisar sebulanan. Tersebar di Lingkungan Parungsari, meliputi RT 08, RT 07 RT 09, RT 10 dan RT 11.

"Penderita satu rumah ada yang mencapai tiga orang. Ada anak-anak, dewasa juga ada. Jika ditotalkan sepertinya melebihi 50 orang di Lingkungan Parungsari," ungkapnya.

Seorang warga, Yanti mengakui, saat terjangkit chikungunya, merasakan seperti lumpuh. "Kaki tak bisa digerakan. Setelah berobat, berangsur pulih sekarang ini," tuturnya kepada wartawan Kabar Priangan, Dede Iwan.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah