Mengenal 'Genjring' sebagai Tradisi Jemput Penganten di Majalengka

- 30 Maret 2024, 11:55 WIB
Tradisi Genjring di Majalengka.
Tradisi Genjring di Majalengka. /Zonapriangan.com/Rachmat Iskandar ZP/

Begitu pengantin laki – laki datang bersama pengiring lainnya, semua benhenti dekat penambuh genjring, setelah itu baru dipersilahkan untuk melaju dengan berjalan kaki, sedangkan penambuh genjring berada di paling belakang. Pengiring ini baru berhenti dekat panggung lokasi hajatan, setelah semua pengiring pengantin masuk panggung dan duduk di kursi yang telah disiapkan.

“Lagunya solawatan saja tidak ada yang lain,” ungkap Iwan Abe.

Grup genjring Al Mubin dipimpin Ust Qusyaeri yang juga Ketua DKM setempat, personilnya diantaranya Ust Ibrohim, H Alex.

Menurut mereka untuk mapag pengantin ini tidak pernah memasang tarif, namun pemilik hajat memberikan uang seiklasnya, ada yang Rp 300.000, ada juga yang mencapai Rp 500.000. Uang tersebut tidak pernah dibagikan namun menjadi uang kas yang pemanfaatannya untuk menganti atau memperbaiki genjring atau membeli seragam jika seragam sudah lusuh.

Baca Juga: Keajaiban Kecerdasan Buatan: Penghasilan Fantastis Model AI di Fanvue

“Ini hanya untuk mempertahankan tradisi yang kami jaga dari warisan karuhun kami dulu. Kebetulan juga di wilayah kami masyarakatnya masih tetap bersedia mempertahankan budaya ini, mapag pengantin dengan genjring,” ungkap Qusyaeri.

Selain itu sering juga diminta masyarakat untuk mengiringi kegiatan keagamaan seperti aqiqah, sholawatan dan marhabaan pada acara – acara peringatan hari besar islam.

“Personilnya semua sudah tua, tidak ada anak muda, mereka mungkin belum bersedia belajar, mereka tentu lebih suka alat musik modern. Tapi walaupun banyak anak muda dan lebih suka musik modern, kalau mapag pengantin masih tetap dengan gentring ,” ungkap Qusyaeri.

Hanya diapun tak mengetahui entah sampai kapan kesenian genring yang kini dilakoni bersama sahabat - sahabatnya akan bertahan.

“Mudah – mudahan saja ada yang melanjutkan setelah kami semua tak bisa lagi menabuh,” ungkap Ibrohim.***

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah